Cara Mengobati Penyakit Gagal Ginjal

Penanganan serta pengobatan gagal ginjal tergantung dari penyebab terjadinya kegagalan fungsi ginjal itu sendiri. Pada intinya, Tujuan pengobatan adalah untuk mengendalikan gejala, meminimalkan komplikasi dan memperlambat perkembangan penyakit. Sebagai contoh, pasien mungkin perlu melakukan diet penurunan intake sodium, kalium, protein dan cairan. Bila diketahui penyebabnya adalah dampak penyakit lain, maka dokter akan memberikan obat-obatan atau terapi, misalnya pemberian obat untuk pengobatan hipertensi, anemia, atau mungkin kolesterol yang tinggi.

Seseorang yang mengalami kegagalan fungsi ginjal sangat perlu dimonitor pemasukan (intake) dan pengeluaran (output) cairan, sehingga tindakan dan pengobatan yang diberikan dapat dilakukan secara baik. Dalam beberapa kasus serius, pasien akan disarankan atau diberikan tindakan pencucian darah {Haemodialisa (dialysis)}. Kemungkinan lainnya adalah dengan tindakan pencangkokan ginjal atau transplantasi ginjal.

Faktor Penyebab Terjadinya Penyakit Gagal Ginjal

Terjadinya gagal ginjal disebabkan oleh beberapa penyakit serius yang diderita oleh tubuh yang mana secara perlahan-lahan berdampak pada kerusakan organ ginjal. Adapun beberapa penyakit yang seringkali berdampak kerusakan ginjal diantaranya:

  • Penyakit tekanan darah tinggi (Hipertensi)
  • Penyakit Diabetes Mellitus
  • Adanya sumbatan pada saluran kemih (batu, tumor, penyempitan / striktur)
  • Kelainan autoimun, misalnya lupus eritematosus sistemik
  • Menderita penyakit kanker (cancer)
  • Kelainan ginjal, dimana terjadi perkembangan banyak kista pada organ ginjal itu sendiri (polycystic kidney disease)
  • Rusaknya sel penyaring pada ginjal baik akibat peradangan oleh infeksi atau dampak dari penyakit darah tinggi. Istilah kedokterannya disebut sebagai glomerulonephritis.
Adapun penyakit lainnya yang juga dapat menyebabkan kegagalan fungsi ginjal apabila tidak cepat ditangani antara lain adalah; kehilangan cairan banyak yang mendadak (muntaber, perdarahan, luka bakar), serta penyakit lainnya seperti penyakit Paru (TBC), Sifilis, Malaria, Hepatitis, Preeklampsia, Obat-obatan, dan Amiloidosis.

Penyakit gagal ginjal berkembang secara perlahan ke arah yang semakin buruk dimana ginjal sama sekali tidak lagi mampu bekerja sebagaimana fungsinya. Dalam dunia kedokteran dikenal dua macam jenis serangan gagal ginjal, yaitu "gagal ginjal akut" dan "gagal ginjal kronis".


Informasi Kadar Gula Dalam Darah Yang Normal

Normalnya kadar gula dalam darah berkisar antara 70-150 mg/dL {millimoles/liter (satuan unit United Kingdom)} atau 4-8 mmol/l {milligrams/deciliter (satuan unit United State)}, Dimana 1 mmol/l = 18 mg/dl.

Namun demikian, kadar gula tentu saja terjadi peningkatan setelah makan dan mengalami penurunan di waktu pagi hari bangun tidur. Seseorang dikatakan mengalami hyperglycemia apabila kadar gula dalam darah jauh di atas nilai normal, sedangkan hypoglycemia adalah suatu kondisi dimana seseorang mengalami penurunan nilai gula dalam darah di bawah normal.

Diagnosa diabetes dapat ditegakkan jika hasil pemeriksaan gula darah puasa mencapai level 126 mg/dl atau bahkan lebih, dan pemeriksaan gula darah 2 jam setelah puasa (minimal 8 jam) mencapai level 180 mg/dl. Sedangkan pemeriksaan gula darah yang dilakukan secara random (sewaktu-waktu) dapat membantu diagnosa diabetes jika nilai kadar gula darah mencapai level antara 140 mg/dL dan 200 mg/dL, terlebih lagi bila di atas 200 mg/dl.

Banyak alat test gula darah yang diperdagangkan saat ini dan dapat dibeli di banyak tempat penjualan alat kesehatan atau apotik seperti Accu-Chek, BCJ Group, Accurate, OneTouch UltraEasy machine. Bagi penderita yang terdiagnosa Diabetes Mellitus, ada baiknya bagi mereka jika mampu untuk membelinya.

Type Penyakit Diabetes Mellitus / Kencing Manis


Tipe Penyakit Diabetes Mellitus

  1. Diabetes Mellitus tipe 1
    Diabetes tipe 1 adalah diabetes yang bergantung pada insulin dimana tubuh kekurangan hormon insulin, dikenal dengan istilah Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDDM). Hal ini disebabkan hilangnya sel beta penghasil insulin pada pulau-pulau langerhans pankreas. Diabetes tipe 1 banyak ditemukan pada balita, anak-anak, dan remaja.

    Sampai saat ini, Diabetes Mellitus tipe 1 hanya dapat diobati dengan pemberian terapi insulin yang dilakukan secara terus-menerus berkesinambungan. Riwayat keluarga, diet, dan faktor lingkungan, sangat mempengaruhi perawatan penderita diabetes tipe 1. Pada penderita diebetes tipe 1 haruslah diperhatikan pengontrolan dan memonitor kadar gula darahnya, sebaiknya menggunakan alat test gula darah. Terutama pada anak-anak atau balita yang mana mereka sangat mudah mengalami dehidrasi, sering muntah dan mudah terserang berbagai penyakit.

  2. Diabetes Mellitus tipe 2
    Diabetes tipe 2 adalah dimana hormon insulin dalam tubuh tidak dapat berfungsi dengan semestinya, dikenal dengan istilah Non-Insulin Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM). Hal ini dikarenakan berbagai kemungkinan seperti kecacatan dalam produksi insulin, resistensi terhadap insulin atau berkurangnya sensitifitas (respon) sell dan jaringan tubuh terhadap insulin yang ditandai dengan meningkatnya kadar insulin di dalam darah.

    Ada beberapa teori yang mengutarakan sebab terjadinya resisten terhadap insulin, diantaranya faktor kegemukan (obesitas). Pada penderita diabetes tipe 2, pengontrolan kadar gula darah dapat dilakukan dengan beberapa tindakan seperti diet, penurunan berat badan, dan pemberian tablet diabetik. Apabila dengan pemberian tablet belum maksimal respon penanganan level gula dalam darah, maka obat suntik mulai dipertimbangkan untuk diberikan.

Gejala Atau Tanda Awal Terkena Penyakit Diabetes Mellitus

Tanda awal yang dapat diketahui bahwa seseorang menderita Diabetes Mellitus atau kencing manis, yaitu dilihat langsung dari efek peningkatan kadar gula darah, dimana peningkatan kadar gula dalam darah mencapai nilai 160-180 mg/dL dan air seni (urine) penderita kencing manis yang mengandung gula (glucose), sehingga urine sering dilebung atau dikerubuti semut.

Penderita kencing manis umumnya menampakkan tanda dan gejala di bawah ini meskipun tidak semua dialami oleh penderita :

  1. Jumlah urine yang dikeluarkan lebih banyak (Polyuria)
  2. Sering atau cepat merasa haus / dahaga (Polydipsia)
  3. Lapar yang berlebihan atau makan banyak (Polyphagia)
  4. Frekuensi urine meningkat / kencing terus (Glycosuria)
  5. Kehilangan berat badan yang tidak jelas sebabnya
  6. Kesemutan / mati rasa pada ujung syaraf di telapak tangan dan kaki
  7. Cepat lelah dan lemah setiap waktu
  8. Mengalami rabun penglihatan secara tiba-tiba
  9. Apabila luka/tergores (korengan) lambat penyembuhannya
  10. Mudah terkena infeksi terutama pada kulit.
Kondisi kadar gula yang drastis menurun akan cepat menyebabkan seseorang tidak sadarkan diri bahkan memasuki tahapan koma. Gejala kencing manis dapat berkembang dengan cepat dari waktu ke waktu dalam hitungan minggu atau bulan, terutama pada seorang anak yang menderita penyakit diabetes mellitus tipe 1.

Lain halnya pada penderita diabetes mellitus tipe 2, umumnya mereka tidak mengalami berbagai gejala di atas. Bahkan mereka mungkin tidak mengetahui telah menderita kencing manis.

Cara Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD)

Pencegahan dilakukan dengan menghindari gigitan nyamuk di waktu pagi sampai sore, karena nyamuk aedes aktif di siang hari (bukan malam hari). Misalnya hindarkan berada di lokasi yang banyak nyamuknya di siang hari, terutama di daerah yang ada penderita DBD nya. Beberapa cara yang paling efektif dalam mencegah penyakit DBD melalui metode pengontrolan atau pengendalian vektornya adalah :

  1. Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), pengelolaan sampah padat, modifikasi tempat perkembangbiakan nyamuk hasil samping kegiatan manusia, dan perbaikan disain rumah.
  2. Pemeliharaan ikan pemakan jentik (ikan adu/ikan cupang) pada tempat air kolam, dan bakteri (Bt.H-14).
  3. Pengasapan / fogging (dengan menggunakan malathion dan fenthion).
  4. Memberikan bubuk abate (temephos) pada tempat-tempat penampungan air seperti, gentong air, vas bunga, kolam, dan lain-lain.

Penularan Demam Berdarah Dengue (DBD) Pada Manusia

Penyebaran penyakit DBD ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, sehingga pada wilayah yang sudah diketahui adanya serangan penyakit DBD akan mungkin ada penderita lainnya bahkan akan dapat menyebabkan wabah yang luar biasa bagi penduduk di sekitarnya.

Tanda Atau Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD)

Masa tunas / inkubasi selama 3-15 hari sejak seseorang terserang virus dengue. Selanjutnya penderita akan menampakkan berbagai tanda dan gejala demam berdarah sebagai berikut :

  1. Demam tinggi yang mendadak 2-7 hari (38-40 derajat Celsius).
  2. Pada pemeriksaan uji torniquet, tampak adanya jentik (puspura) perdarahan.
  3. Adanya bentuk perdarahan di kelopak mata bagian dalam (konjungtiva), mimisan (epitaksis), buang air besar dengan kotoran (peaces) berupa lendir bercampur darah (melena), dan lain-lainnya.
  4. Terjadi pembesaran hati (Hepatomegali).
  5. Tekanan darah menurun sehingga menyebabkan syok.
  6. Pada pemeriksaan laboratorium (darah) hari ke 3-7 terjadi penurunan trombosit di bawah 100.000/mm3 (trombositopeni), terjadi peningkatan nilai hematokrit di atas 20% dari nilai normal (hemokonsentrasi).
  7. Timbulnya beberapa gejala klinik yang menyertai seperti mual, muntah, penurunan nafsu makan (anoreksia), sakit perut, diare, menggigil, kejang dan sakit kepala.
  8. Mengalami perdarahan pada hidung (mimisan) dan gusi.
  9. Demam yang dirasakan penderita menyebabkan keluhan pegal / sakit pada persendian.
  10. Munculnya bintik-bintik merah pada kulit akibat pecahnya pembuluh darah.

Cara Mengobati Penyakit Tekanan Darah Tinggi

Diet untuk Penyakit Darah Tinggi (Hipertensi)

  • Kandungan garam (Sodium/Natrium)
    Seseorang yang mengidap penyakit darah tinggi sebaiknya mengontrol diri dalam mengkonsumsi asin-asinan garam, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk pengontrolan diet sodium/natrium ini;
    - Jangan meletakkan garam di atas meja makan
    - Pilih jumlah kandungan sodium rendah saat membeli makan
    - Batasi konsumsi daging dan keju
    - Hindari cemilan yang asin-asin
    - Kurangi pemakaian saos yang umumnya memiliki kandungan sodium.
  • Kandungan Potasium/Kalium
    Suplemen potasium 2-4 gram/hari dapat membantu penurunan tekanan darah. Potasium umumnya banyak didapati pada beberapa buah-buahan dan sayuran. Buah dan sayuran yang mengandung potasium dan baik untuk dikonsumsi penderita tekanan darah tinggi antara lain semangka, alpukat, melon, buah pare, labu siam, bligo, labu parang/labu, mentimun, lidah buaya, seledri, bawang, dan bawang putih. Selain itu, makanan yang mengandung unsur omega-3 sangat dikenal efektif dalam membantu penurunan tekanan darah (hipertensi).
Pengobatan hipertensi biasanya dikombinasikan dengan beberapa obat;
- Diuretic {Tablet Hydrochlorothiazide (HCT), Lasix (Furosemide)}. Merupakan golongan obat hipertensi dengan proses pengeluaran cairan tubuh via urine. Tetapi karena potasium berkemungkinan terbuang dalam cairan urine, maka pengontrolan konsumsi potasium harus dilakukan.
- Beta-blockers {Atenolol (Tenorim), Capoten (Captopril)}. Merupakan obat yang dipakai dalam upaya pengontrolan tekanan darah melalui proses memperlambat kerja jantung dan memperlebar (vasodilatasi) pembuluh darah.
- Calcium channel blockers {Norvasc (amlopidine), Angiotensinconverting enzyme (ACE)}. Merupakan salah satu obat yang biasa dipakai dalam pengontrolan darah tinggi atau hipertensi melalui proses relaksasi pembuluh darah yang juga memperlebar pembuluh darah.

Hal-hal Yang Menyebabkan Tekanan Darah Tinggi

Penggunaan obat-obatan seperti golongan kortikosteroid (cortison) dan beberapa obat hormon, termasuk beberapa obat antiradang (anti-inflammasi) secara terus-menerus (sering) dapat meningkatkan tekanan darah seseorang. Merokok juga merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya peningkatan tekanan darah tinggi dikarenakan tembakau yang berisi nikotin. Minuman yang mengandung alkohol juga termasuk salah satu faktor yang dapat menimbulkan terjadinya tekanan darah tinggi.

Cara Mengobati Tekanan Darah Rendah

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memperbaiki kondisi tekanan darah rendah (hipotensi), diantaranya :

- Minum air putih dalam jumlah yang cukup banyak antara 8 hingga 10 gelas per hari, sesekali minum kopi agar memacu peningkatan degup jantung sehingga tekanan darah akan meningkat.

- Mengkonsumsi makanan yang cukup mengandung kadar garam.

- Berolahraga teratur seperti berjalan pagi selama 30 menit, minimal 3x seminggu dapat membantu mengurangi timbulnya gejala.

- Pada wanita dianjurkan untuk mengenakan stocking yang elastis.

- Pemberian obat-obatan (meningkatkan darah) hanya dilakukan apabila gejala hipotensi yang dirasakan benar-benar mengganggu aktivitas keseharian, selain itu dokter hanya akan memberikan vitamin (suport/placebo) serta beberapa saran yang dapat dilakukan bagi penderita.

Mengenai image masyarakat yang sebagian besar berpikir bahwa dengan mengkonsumsi daging kambing bagi penderita hipotensi dapat meningkatkan tensi darah sebenarnya belum jelas, Namun dibenarkan kalau hal itu akan meningkatkan kandungan Haemoglobin (Hb) dalam darah. Sekali lagi harus dipahami bahwa tekanan darah rendah artinya suplai darah tidak maksimal ke seluruh bagian tubuh. Haemoglobin (Hb) rendah adalah berarti bahwa kandungan Hb sebagai zat pengikat oksigen dalam darah memiliki kadar rendah yang akibatnya penderita bisa pucat (anemia), pusing (oksigen yang diangkut/suplai darah ke otak kurang), merasa cepat lelah dan sebagainya.

Dalam kasus Hipotensi yang benar-benar diperlukan pemberian obat, biasanya ada beberapa jenis obat yang biasa dipakai seperti fludrocortisone, midodrine, pyridostigmine, nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs), caffeine, dan erythropoietin.

Penyebab Terjadinya Tekanan Darah Rendah

Ada beberapa faktor yang menyebabkan mengapa terjadinya penurunan tensi darah, hal ini dapat dikategorikan sebagai berikut:

- Kurangnya pemompaan darah dari jantung. Semakin banyak darah yang dipompa dari jantung setiap menit nya (cardiac output, curah jantung), semakin tinggi tekanan darah. Seseorang yang memiliki kelainan/penyakit jantung yang mengakibatkan irama jantung abnormal, kerusakan atau kelainan fungsi otot jantung, penyakit katup jantung maka berdampak pada berkurangnya pemompaan darah (curah jantung) ke seluruh organ tubuh.

- Volume (jumlah) darah berkurang. Hal ini dapat disebabkan oleh perdarahan yang hebat (luka sobek, haid berlebihan/abnormal), diare yang tidak cepat diatasi, keringat berlebihan, buang air kecil atau berkemih berlebihan.

- Kapasitas pembuluh darah. Pelebaran pembuluh darah (dilatasi) menyebabkan menurunnya tekanan darah, hal ini biasanya sebagai dampak dari syok septik, pemaparan oleh panas, diare, obat-obat vasodilator (nitrat, penghambat kalsium, penghambat ACE).

Tanda Atau Gejala Seseorang Mengalami Tekanan Darah Rendah

Seseorang yang mengalami tekanan darah rendah umumnya akan mengeluhkan keadaan sering pusing, sering menguap, penglihatan terkadang dirasakan kurang jelas (kunang-kunang) terutama sehabis duduk lama lalu berjalan, keringat dingin, merasa cepat lelah tidak bertenaga, bahkan mengalami pingsan yang berulang. Pada pemeriksaan secara umum detak/denyut nadi teraba lemah, penderita tampak pucat, hal ini disebabkan suplai darah yang tidak maksimum ke seluruh jaringan tubuh.

Gejala Dan Pengobatan Untuk Penyakit Cacar (herpes)

GEJALA
Tanda dan gejala yang timbul akibat serangan virus herpes secara umum adalah demam, menggigil, sesak napas, nyeri di persendian atau pegal di satu bagian tubuh, munculnya bintik kemerahan pada kulit yang akhirnya membentuk sebuah gelembung cair. Keluhan lain yang kadang dirasakan penderita adalah sakit perut.


PENGOBATAN
Pada penderita penyakit cacar hal yang terpenting adalah menjaga gelembung cairan tidak pecah agar tidak meninggalkan bekas dan menjadi jalan masuk bagi kuman lain (infeksi sekunder), antara lain dengan pemberian bedak (talc) yang membantu melicinkan kulit. Penderita apabila tidak tahan dengan kondisi hawa dingin dianjurkan untuk tidak mandi, karena bisa menimbulkan shock.

Obat-obatan yang diberikan pada penderita penyakit cacar ditujukan untuk mengurangi keluhan gejala yang ada seperti nyeri dan demam, misalnya diberikan paracetamol. Pemberian Acyclovir tablet (Desciclovir, famciclovir, valacyclovir, dan penciclovir) sebagai antiviral bertujuan untuk mengurangi demam, nyeri, komplikasi serta melindungi seseorang dari ketidakmampuan daya tahan tubuh melawan virus herpes. Sebaiknya pemberian obat acyclovir saat timbulnya rasa nyeri atau rasa panas membakar pada kulit, tidak perlu menunggu munculnya gelembung cairan (blisters).

Pada kondisi serius dimana daya tahan tubuh sesorang sangat lemah, penderita penyakit cacar (herpes) sebaiknya mendapatkan pengobatan terapy infus (IV) Acyclovir. Sebagai upaya pencegahan sebaiknya seseorang mendapatkan imunisasi vaksin varisela zoster. Pada anak sehat usia 1-12 tahun diberikan satu kali. Imunisasi dapat diberikan satu kali lagi pada masa pubertas untuk memantapkan kekebalan menjadi 60% - 80%. Setelah itu, untuk menyempurnakannya, berikan imunisasi sekali lagi saat dewasa. Kekebalan yang didapat ini bisa bertahan sampai 10 tahun.

Cara Penularan Penyakit Cacar (herpes) Pada Manusia

Secara umum, seluruh jenis penyakit herpes dapat menular melalui kontak langsung. Namun pada herpes zoster, seperti yang terjadi pada penyakit cacar (chickenpox), proses penularan bisa melalui bersin, batuk, pakaian yang tercemar, dan sentuhan ke atas gelembung/lepuh yang pecah. Pada penyakit Herpes Genitalis (genetalia), penularan terjadi melalui prilaku sex. Sehingga penyakit Herpes genetalis ini kadang diderita dibagian mulut akibat oral sex. Gejalanya akan timbul dalam masa 7-21 hari setelah seseorang mengalami kontak (terserang) virus varicella-zoster.

Seseorang yang pernah mengalami cacar air dan kemudian sembuh, sebenarnya virus tidak 100% hilang dari dalam tubuhnya, melainkan bersembunyi di dalam sel ganglion dorsalis sistem saraf sensoris penderita. Ketika daya tahan tubuh (Immun) melemah, virus akan kembali menyerang dalam bentuk Herpes zoster dimana gejala yang ditimbulkan sama dengan penyakit cacar air (chickenpox). Bagi seseorang yang belum pernah mengalami cacar air, apabila terserang virus varicella-zoster maka tidak langsung mengalami penyakit herpes zoster akan tetapi mengalami cacar air terlebih dahulu.

Cara Mengobati Penyakit Asma

Penyakit asma (asthma) sampai saat ini belum dapat diobati secara tuntas, ini artinya serangan asma dapat terjadi di kemudian hari. Penanganan dan pemberian obat-obatan kepada penderita asma adalah sebagai tindakan mengatasi serangan yang timbul yang mana disesuaikan dengan tingkat keparahan dari tanda dan gejala itu sendiri. Prinsip dasar penanganan serangan asma adalah dengan pemberian obat-obatan baik suntikan (hydrocortisone), sirup ventolin (salbutamol) atau nebulizer (gas salbutamol) untuk membantu melonggarkan saluran pernapasan.

Pada kasus-kasus yang ringan dimana dirasakan adanya keluhan yang mengarah pada gejala serangan asma atau untuk mencegah terjadinya serangan lanjutan, maka tim kesehatan atau dokter akan memberikan obat tablet seperti Aminophylin dan Prednisolone. Bagi penderita asma, disarankan kepada mereka untuk menyediakan/menyimpan obat hirup (Ventolin Inhaler) di mana pun mereka berada yang dapat membantu melonggarkan saluran pernapasan dikala serangan terjadi.

Hal-hal Yang Menyebabkan Terkena Penyakit Asma

Sampai saat ini penyebab penyakit asma belum diketahui secara pasti meski telah banyak penelitian oleh para ahli. Teori atau hipotesis mengenai penyebab seseorang mengidap asma belum disepakati oleh para ahli di dunia kesehatan.

Namun demikian yang dapat disimpulkan adalah bahwa pada penderita asma, saluran pernapasannya memiliki sifat yang khas yaitu sangat peka terhadap berbagai rangsangan (bronchial hyperreactivity = hipereaktivitas saluran napas) seperti polusi udara (asap, debu, zat kimia), serbuk sari, udara dingin, makanan, hewan berbulu, tekanan jiwa, bau / aroma menyengat (misalnya; parfum), dan olahraga.

Selain itu terjadinya serangan asma sebagai akibat dampak penderita mengalami infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) baik flu ataupun sinisitis. Serangan penyakit asma juga bisa dialami oleh beberapa wanita di masa siklus menstruasi, namun hal ini sangat jarang sekali.

Angka peningkatan penderita asma dikaitkan dengan adanya faktor resiko yang mendukung seseorang menderita penyakit asma, misalnya faktor keturunan. Jika seorang ibu atau ayah menderita penyakit asma, maka kemungkinan besar adanya penderita asma dalam anggota keluarga tersebut.

Gejala Yang Ditimbulkan Oleh Penyakit Asma

Adapun tanda dan gejala penyakit asma diantaranya :
- Pernapasan berbunyi (wheezing/mengi/bengek) terutama saat mengeluarkan napas (exhalation). Tidak semua penderita asma memiliki pernapasan yang berbunyi, dan tidak semua orang yang napasnya terdegar (wheezing) adalah penderita asma.
- Adanya sesak napas sebagai akibat penyempitan saluran bronki (bronchiale).
- Batuk berkepanjangan di waktu malam hari atau cuaca dingin.
- Adanya keluhan penderita yang merasakan dada sempit.
- Serangan asma yang hebat menyebabkan penderita tidak dapat berbicara karena kesulitannya dalam mengatur napas.

Pada usia anak-anak, gejala awal dapat berupa rasa gatal di rongga dada atau leher. Selama serangan asma, rasa kecemasan yang berlebihan dari penderita dapat memperburuk keadaannya. Sebagai reaksi terhadap kecemasan, penderita juga akan mengeluarkan banyak keringat.

Cara Mencegah Agar Tidak Terkena Penyakit Asma

Langkah tepat yang dapat dilakukan untuk menghindari serangan asma adalah menjauhi faktor-faktor penyebab yang memicu timbulnya serangan asma itu sendiri. Setiap penderita umumnya memiliki ciri khas tersendiri terhadap hal-hal yang menjadi pemicu serangan asma nya. Setelah terjadinya serangan asma, apabila penderita sudah merasa dapat bernapas lega akan tetapi disarankan untuk meneruskan pengobatannya sesuai obat dan dosis yang diberikan oleh dokter.

Makanan Yang Mengandung Kolesterol

Makanan yang berasal dari hewan adalah makanan yang HANYA mengandung kolesterol. Seperti daging , keju , susu, dll. Makanan yang berasal dari nabati adalah makanan yang TIDAK mengandung kolesterol. Sebenarnya ada sejumlah faktor yang mempengaruhi tingkat kolesterol darah Anda. Tetapi makanan adalah faktor penting yang banyak berperan dalam meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Sebelum membeli makanan dianjurkan untuk membaca label makanan terlebih dahulu untuk melihat apakah makanan tersebut rendah kolesterol atau tidak. Bagaimana Anda tahu jika produk tersebut rendah kolesterol? Biasanya dikemasan tertulis di INFORMASI NILAI GIZI, makanan tersebut low-fat atau tidak.
Petunjuk per saji untuk kolesterol:
  1. Bebas Kolesterol – Persentase kurang dari 2 mg kolesterol dan kurang dari atau sama dengan 2 g lemak jenuh
  2. Rendah Kolesterol – Kurang dari atau sama dengan 20 mg kolesterol dan kurang dari atau sama dengan 2 g lemak jenuh
  3. Mengurangi ATAU Kurang Kolesterol – Sedikitnya 25% lebih sedikit kolesterol daripada yang asli dan Kurang dari atau sama dengan 2 g lemak jenuh
Lemak jenuh meningkatkan tingkat kolesterol “jahat” LDL dalam darah.
Kadar lemak tak jenuh sebenarnya lebih rendah dari kadar kolesterol LDL. Selain dapat menurunkan kolesterol “jahat” LDL, lemak tak jenuh ganda juga menurunkan kolesterol “baik” HDL.
Untuk manfaat maksimal dan efektivitas, Anda harus terus makan makanan rendah lemak dan kolesterol dan terus berolahraga.
Secara medis, dokter telah menggunakan obat untuk mengendalikan kadar kolesterol darah. Obat penurun kolesterol yang dikenal sebagai “agen antihyperlipidemic”. Salah satu contoh obat traditional yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah yaitu : rebusan air daun salam, daun salam selain berguna untuk penyedap masakan karena mempunyai zat flavonoid dan tannin yang dapat berfungsi menurunkan kolesterol.

Penyebab Bau Mulut

Jangan selalu salahkan jengkol dan petai karena masih banyak Makanan Penyebab Bau Mulut yang sebenarnya kita konsumsi sehari-hari. Salah satu bahan makanan yang sudah cukup terkenal dengan baunya adalah bawang. Bawang putih dan merah bisa menyebabkan bau mulut karena kandungan mercaptan dan senyawa sulfur. Saluran pencernaan akan menyerap kedua senyawa tersebut dan darah akan mendistribusikannya ke seluruh tubuh tidak terkecuali paru-paru. Daging yang sepertinya aman juga sebenarnya dapat menyebabkan bau badan. Bau tersebut dipicu oleh bumbu-bumbu yang digunakan pada saat mengolah daging. Serat daging yang tertinggal di gigi juga akan menyebabkan bau mulut. Telur dan kacang juga bisa memicu bau mulut. Protein pada telur dan kacang bereaksi dengan asam di saluran pencernaan dan memproduksi bau yang tidak sedap.

Kopi dan alkohol dapat memicu bau mulut karena kopi bersifat asam dan alkohol membuat mulut kering yang akan memicu pertumbuhan bakteri. Susu yang selama ini kita pikir aman dari berbagai masalah juga sebenarnya pemicu bau mulut. Bukan hanya susu, tetapi berbagai produk olahannya juga bisa menyebabkan bau mulut. Susu membentuk senyawa amino yang oleh mikorba di permukaan lidah diubah menjadi senyawa sulfur.  Berbagai minuman yang mengandung gula juga dapat menyebabkan bau mulut. Gula adalah makanan bakteri dan mikroba di dalam mulut, jadi konsumsi gula akan membuat bakteri tumbuh dan menyebabkan bau mulut.
Dari berbagai penjelasan di atas, sudah jelas sekali bahwa banyak makanan dan minuman yang tidak kita sadari bisa menyebabkan bau mulut. Jika kita selama ini bermasalah dengan bau mulut dan sudah rajin menggosok gigi, tetapi bau mulut tetap saja datang, maka pastikan untuk mengecek apa saja yang sudah kita konsumsi karena banyak minuman dan Makanan Penyebab Bau Mulut.

Komplikasi Penyakit Yang Disebabkan Pantangan Makanan Penderita Asam Urat

Ada beberapa penyebab penyakit asam urat, suatu kondisi menyakitkan yang disebabkan oleh tingginya kandungan senyawa/zat asam urat dalam darah. Beberapa faktor resiko/penyebab penyakit asam urat adalah faktor genetik, obesitas, dan konsumsi makanan berkadar purin tinggi yang menjadi makanan pantangan asam urat.
Asupan makanan kaya purin adalah salah satu dari beberapa penyebab penyakit asam urat yang dapat dikendalikan. Apa itu purin dan mengapa dianggap sebagai salah satu penyebab penyakit asam urat?
Purin adalah senyawa kimia yang biasanya ditemukan dalam sel-sel tubuh manusia dan makanan yang dikonsumsi. Pemecahan senyawa purin menjadi asam urat sangatlah penting fungsinya bagi tubuh kita karena asam urat membantu melindungi lapisan pembuluh darah dari kerusakan. Namun yang menjadi masalah adalah ketika tingkat asam urat dalam darah menjadi abnormal/tinggi. Asam urat berlebih akan mengkristal dan mengendap di persendian, ginjal dan organ lainnya yang menyebabkan peradangan.
Sebagai aturan umum, purin dari makanan pantangan asam urat seperti daging dan ikan adalah penyebab utama penyakit asam urat dibandingkan dengan purin yang terkandung dalam sayuran. Jika diet seseorang ditetapkan sebagai salah satu penyebab penyakit asam urat, sangat disarankan untuk mengikuti diet khusus rendah purin. Harap diperhatikan bahwa satu porsi (3,5 ons) ikan herring, ikan teri, sarden, makarel, remis, ginjal, hati, dan produk daging lainnya sudah menyumbang kandungan purin sebesar 1.000 miligram.
Makanan pantangan asam urat lainnya yang bisa memicu penyakit asam urat adalah kacang-kacangan (kacang hijau, kacang polong kering, lentil, kedelai, kacang tanah, dsb) jamur, asparagus, kembang kol, bayam, dedak gandum, benih gandum, dan oatmeal. Minum bir juga menjadi salah satu penyebab penyakit asam urat karena mengandung ragi.
Penyakit asam urat yang tidak ditangani dengan benar bisa menjadi penyakit yang melumpuhkan. Bahaya konsumsi makanan pantangan asam urat tidak hanya berpengaruh pada persendian dan ginjal penderita asam urat seperti radang sendi, batu ginjal dan gagal ginjal. Tetapi hiperurisemia atau peningkatan abnormal kadar asam urat dalam darah juga terbukti sangat terkait dengan beberapa penyakit berikut:
  1. Penyakit jantung,
  2. Tekanan darah tinggi
  3. Penyakit hati
  4. Diabetes
  5. Stroke
  6. Obesitas
Jadi makanan pantangan asam urat bisa “membunuh” para penderita asam urat jika tidak dihindari/dikontrol dengan baik karena bisa menyebabkan berbagai komplikasi penyakit di atas atau bisa disebut juga sebagai “a silent killer”!
Penderita penyakit asam urat tidak boleh melakukan diet tinggi lemak dan tinggi protein karena justru diet seperti ini merupakan makanan pantangan asam urat yang menjadi pemicu penyakit tersebut. Justru pola makan yang rendah protein, rendah lemak, dan tinggi karbohidrat kompleks sangat baik untuk penderita asam urat yaitu makanan yang bersifat alkali/basa dapat membantu melawan tingginya kadar asam urat seperti beras/nasi, jagung, ubi jalar, kentang, ikan air tawar (gurame, ikan mas, mujair), pare, seledri, wortel, ketimun, selada, semangka, dsb.

Makanan Yang Menjadi Pantangan Penderita Asam Urat

Senyawa asam urat menjadi faktor resiko nomor satu dari penyakit Asam Urat. Jika sedang menjalani diet tinggi senyawa asam ini, maka kemungkinan menderita penyakit asam urat sangat besar. Di bawah ini akan dipaparkan daftar makanan pantangan asam urat  yang harus dihindari jika tubuh rentan terhadap penyakit asam urat atau jika sedang berusaha menyembuhkan penyakit tersebut.
Bagi penderita asam urat, diet memainkan peran kunci dalam membantu menghilangkan gejala asam urat dan mencegah serangan berulang asam  urat. Sangat penting untuk mencegah serangan berulang asam  urat karena terlalu banyak serangan asam urat dari waktu ke waktu dapat menyebabkan kerusakan sendi secara permanen bahkan masalah ginjal.
Dari mana asam urat berasal? Dari konsumsi zat purin yang terdapat dalam makanan secara berlebihan. Masalahnya adalah berbagai ragam makanan memiliki tingkat kandungan purin yang berbeda pula, jadi sangat perlu untuk dapat mengidentifikasi dan menghindari makanan yang tinggi purin sebagai makanan pantangan asam urat.
Penyebab gejala asam urat adalah kristal asam urat yang telah mengendap pada persendian seperti di ibu jari kaki/jempol kaki. Hal ini terbentuk dari peningkatan kadar asam urat dalam darah sebagai akibat dari ketidakmampuan ginjal untuk mengeluarkan senyawa asam urat yang berlebih dari tubuh. Dan asam urat sendiri adalah hasil pemecahan senyawa alami yang disebut purin dalam tubuh dan makanan. Tapi biasanya, ginjal akan memproses dan mengeluarkan kelebihan asam tersebut dari dalam tubuh dan hanya mengambil secukupnya untuk kebutuhan tubuh.
Sebagai penderita asam urat pasti memiliki kadar asam urat relatif tinggi dibanding yang dibutuhkan oleh tubuh dan harus dikurangi. Kandungan purin dalam makanan sangat bervariasi dari tingkat yang relatif rendah sampai tingkat yang sangat tinggi. Dan makanan pantangan asam urat yang harus dihindari adalah makanan yang tinggi atau sangat tinggi kandungan purinnya.
Perlu diketahui bahwa makanan yang mengandung purin tinggi adalah makanan berprotein tinggi.  Untuk memudahkan, berikut adalah daftar makanan pantangan asam urat yang mengandung purin tinggi yang harus dihindari oleh penderita asam urat:
  1. Ikan/seafood (ikan teri, sarden, makarel, herring, telur ikan, kepiting, kerang, udang, cumi-cumi, dll)
  2. Kacang-kacangan (kedelai, kacang hijau, kacang tanah, melinjo, taoge, tahu, oncom, tempe, tauco, dll)
  3. Jeroan (ginjal, hati, otak, jantung, limpa, babat, usus, paru)
  4. Unggas (angsa, kalkun, bebek, burung, ayam hutan, dll)
  5. Kuah (kaldu daging)
  6. Daging (daging merah berlemak, daging cincang, ekstrak daging seperti abon, kornet, dendeng. Dll)
  7. Ragi (ragi roti, ragi minuman beralkohol, ekstrak ragi, tape)
  8. Buah (durian, nanas, air kelapa, alpukat)
  9. Sayuran (kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun singkong, daun pepaya, kangkung)
Meskipun bukan makanan, minuman beralkohol terutama bir juga harus dihindari karena alkohol telah terbukti menjadi pemicu serangan asam urat. Daftar di atas bukanlah daftar lengkap makanan pantangan asam urat, tetapi setidaknya bisa memberikan gambaran makanan pantangan asam urat apa saja yang wajib dihindari bagi penderita.
Saran terakhir adalah milikilah buku catatan makanan sehari-hari untuk melacak dan mengidentifikasi kebutuhan makanan masing-masing individu, yaitu makanan yang aman dimakan dan makanan yang harus dihindari, dengan begitu penderita asam urat telah berhasil mengidentifikasi makanan apa saja sebagai penyebab asam urat bagi dirinya. Cara inilah yang sukses digunakan oleh para mantan penderita asam urat di seluruh dunia untuk mencegah penyakit asam urat mereka menyerang kembali.

Buah-buahan Yang Jadi Pantangan Penderita Asam Urat

Buahan-buahan yang harus dihindari penderita asam urat harus benar-benar diperhatikan bagi  yang sudah terindikasi penyakit asam urat. Karena, bila melanggarnya maka kadar zat purin didalam tubuh pun akan naik secara drastis sehingga rasa sakit pada bagian sendi pun dapat kambuh seketika. Jadi, alangkah bijaksana jika orang yang menderita penyakit ini untuk tidak mencoba mencicipi makanan yang diyakini dapat memicu naiknya kadar zat purin. Lalu, buah apa sajakah yang harus dihindari oleh orang yang terkena penyakit asam urat?

Hindari Makan Durian

Rasa buah durian memang lezat. Namun, dibalik kelezatan buah durian juga menyimpan efek samping yang dapat membahayakan penderita asam urat. Durian, sebagai buahan-buahan yang harus dihindari penderita asam urat ini harus dicamkan benar-benar oleh penderita asam urat karena jika berlebihan dalam mengkonsumsi buah durian dan makanan olahannya, maka dikhawatirkan kadar kolesterol didalam darah pun akan meningkat. Akibatnya, terjadi penyumbatan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi tidak lancar. Dengan mandeknya aliran darah ini, maka nutrisi yang dibutuhkan oleh organ tubuh seperti ginjal tidak dapat melakukan tugasnya dengan baik. Selain itu, naiknya kadar kolesterol dalam darah juga dapat memicu penyakit lain seperti tekanan darah tinggi, stroke, dan penyakit jantung. Untuk itu, hindarilah buah durian bila ingin tetap sehat dan terbebas dari penyakit asam urat.

Hindari Makan Melinjo Dan Nanas

Buah melinjo dan produk olahannya seperti emping sudah sangat dikenal memiliki kadar zat purin tinggi. Oleh karena itu, bagi penderita asam urat, mengkonsumsi emping dan melinjo merupakan kesalahan besar karena ini dapat memicu naiknya kadar zat purin di dalam darah. Dengan naiknya kadar purin ini maka rasa sakit pun mulai menyerang bagian sendi di kaki dan tangan. Sedangkan mengkonsumsi buah nanas pun dapat memicu munculnya penyakit rematik dan asam urat. Memang buah nanas rasanya lezat, namun perlu waspada karena didalam pencernaan, buah nanas ini akan berubah dan mengalami fermentasi untuk menghasilkan alkohol. Produksi alkohol didalam pencernaan ini harus dicegah karena ini dapat mengakibatkan penyakit asam urat. Jadi, haruslah bijaksana dalam mengkonsumsi buah-buahan. Ada buah yang baik untuk mencegah dan mengobati penyakit asam urat. Namun, ada juga buah yang justru dapat memicu timbulnya penyakit asam urat. Jadi, setiap orang harus mengetahui buahan-buahan yang harus dihindari penderita asam urat.

Cara Menghilangkan Dan Menghindari Bau Mulut

Anda mengalami menurunnnya rasa kepercayaan diri dikarenakan bau mulut? Jangan khawatir karena apapun permasalahannya pasti akan ada penyelesaiannya jika anda sabar dan beriktiar mencari solusinya. Berikut beberapa informasi berharga mengenai tips mencegah bau mulut bagi anda penderita bau mulut.
Apa sebenarnya yang disebut dengan bau mulut. Istilah kedokteran menyebutkan bahwa bau mulut atau yang disebut dengan halitosis merupakan gejala menyimpang dari aktivitas di dalam mulut kita.

Ada Beberapa Penyebab Umum Terjadinya Bau Mulut Yaitu:

  • Terjadinya infeksi pada rongga mulut kita
  • Gigi keropos atau berlubang
  •  Sariawan
  • Gusi bengkak
  • Munculnya plak dan karang gigi
Terus bagaimana harus memulai untuk mengantisipasi hal ini. Jika anda belum merasa memiliki permasalahan bau mulut, sudah seharusnya anda memiliki pengetahuan dalam mencegah bau mulut tersebut. Langkah yang harus anda lakukan adalah menjaga dan merawat kesehatan gigi dengan teratur dan maksimal. Usahakan anda menyikat gigi anda secara regular sebanyak minimal dua kali sehari yang dilakukan pada umumnya adalah pada pagi hari dan malam hari. Lebih baik lagi bila anda berkumur dengan menggunakan antiseptik untuk menghilangkan bakteri – bakteri yang mungkin tersisa di sela – sela gigi. Hentikan kebiasaan merokok dan minum kopi secara berlebihan karena kedua hal tersebut tidak menyehatkan bagi diri anda dan bau mulut akan anda alami jika anda terus melakukan kegiatan itu. Sebagai gantinya mungkin anda bisa mengunyah permen karet yang bebas kadar gula sehingga bisa membantu produksi saliva atau terkenal dengan air liur di dalam mulut anda. langkah selanjutnya adalah konsultasikan kesehatan gigi anda pada dokter gigi kepercayaan anda secara berkala setiap enam bulan sekali.

Sedangkan bagi anda yang sudah mengalami permasalahan bau mulut sebaiknya anda mencoba tips mencegah bau mulut yang akan kami tawarkan. Pertama ambillah lemon dan peraslah dalam secangkir kecil dan berkumur dengan perasan tersebut. Selanjutnya sebaiknya anda mengkonsumsi yogurt tawar yang disitu terkandung bakteri lactobacillus. Bakteri tersebut memiliki fungsi ganda yaitu selain menghilangkan bau mulut bakteri ini bisa menjaga dan memaksimalkan kesehatan saluran pencernaan anda. Dua tips sederhana mencegah bau mulut diatas sangatlah efektif menyelesaikan urusan bau mulut karena dalam waktu singkat kedua bahan tersebut yaitu lemon dan yogurt mampu bertahan selama satu hari seusai pemakaian.
Semoga tips mencegah bau mulut di atas bermanfaat dan bisa meningkatkan kepercayaan diri anda karena bau mulut telah menjauhi anda.  Selamat mencoba.

Penyebab Dan Gejala Kesemutan Pada Penderita Diabetes

Khusus pada penderita diabetes, kesemutan diakibatkan oleh gangguan pada pembuluh darah kapiler yang kecil dan rusaknya pembuluh darah tepi. Hal ini menyebabkan volume darah yang mengalir di ujung saraf berkurang. Jika mengalami hal ini penderita akan mengalami kesemutan terus-menerus di ujung jari dan diikuti oleh rasa sakit lain seperti nyeri di ujung telapak kaki, serta telapak kaki terasa menebal dan panas. Keadaan ini biasanya dirasakan pada malam hari.

Bahaya Yang Ditimbulkan Akibat Merokok

Merokok dapar menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan jani
Kalimat tadi pasti ada di setiap bungkus rokok. Akan tetapi, mengapa Anda masih merokok?
Meski semua orang tahu akan bahaya yang ditimbulkan akibat rokok, belum juga surut dan tampaknya merupakan perilaku yang masih dapat ditoleransi oleh masyarakat. Hal ini dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan rumah, kantor, angkutan umum maupun di jalan-jalan. Hampir setiap saat dapat disaksikan dan dijumpai orang yang sedang merokok. Bahkan jika orang merokok di sebelah ibu sedang menggendong bayi sekalipun, orang tersebut tetap tenang mengembuskan asap rokoknya. Ironisnya, orang-orang yang ada di sekeliling acapkali tidak peduli.
Pada awalanya mungkin Anda merokok hanya untuk sekedar coba-coba atau hanya untuk style, ingin dibilang anak nakal sehingga ditakuti sama teman-teman sebaya. Tapi ketika Anda terus menkomsumsi rokok dan tidak mengetahui apa dampak dari merokok, maka anda akan mengalami kecanduan dan tidak banyak orang yang bisa berhenti merokok.

Kalau Anda pikir dan renungkan kembali, maka akan didapati dampak negatif rokok lebih banyak dari pada dampak positif dan ketika Anda sadar, Anda sudah jauh terjerumus sehingga susah untuk kembali ke waktu ketika Anda belum merokok.
Lebih memperihatinkan lagi, usia merokok setiap tahun semakin muda. Bila dulu orang mulai berani merokok di usia SMP, sekarang dapat dijumpai anak-anak usia SD sudah mulai merokok secara sembunyi-sembunyi
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Silvan Tomkins, ada 4 tipe perilaku perokok. Keempat tipe tersebut adalah :
  1. Tipe perokok yang dipengaruhi oleh perasaan positip 
  2. Tipe perokok yang dipengaruhi oleh perasaan negatif 
  3. Perilaku merokok karena kecanduan psikologi (psychological addiction) 
  4. Perilaku merokok sudah menjadi kebiasaan

Kosmetik Dapat Membahayakan Janin Selama Kehamilan

Dari kakak ipar, Na dapet info baru yg bikin kaget. Sebuah info yg sangat penting untuk semua kalangan, terutama ibu hamil. Mm, mungkin banyak yg sudah tau, tapi buat Na ini info baru. Info apa? kenapa dengan ibu hamil?.

Waktu kakak ipar Na ini mengandung Damar, dia ditanya dokter kandungan tempat dia biasa konsultasi. Pertanyaannya, tentang kosmetik yg dia pakai selama kehamilan. Kakak ipar Na hanya pakai bedak tabur dan lipstik, tanpa pelembab apalagi pemutih kulit. Mendengar itu, dokter berucap bagus. Lalu kata kakak ipar, sang dokter menunjukkan gambar2 bayi yg dilahirkan dari ibu2 yg menggunakan produk kosmetik mengandung bahan kimia.

Gambar itu berupa bayi2 yg cacat secara fisik seperti sumbing, organ tubuh yg tidak lengkap dan perkembangannya tidak maksimal. Selain itu kata dokter, bisa saja sang bayi meninggal diperut atau terjadi keguguran. Masya Allah...

Tidak hanya fakta dari gambar atau saran dari dokter kandungan itu, kakak ipar Na jg bercerita tentang bbrp ibu hamil yg dikenalnya baik di lingkungan rumah dan sekolah anaknya, melahirkan bayi yg cacat sumbing bahkan sampai ga memiliki langit2 mulut krn terbukti selama hamil sang ibu terus memakai kosmetik pemutih wajah.

Si Merkuri
Banyak produk kosmetik di pasaran mengandung bahan2 kimia seperti merkuri yg biasanya terdapat dlm produk pemutih wajah. Apa dan bagaimana merkuri ini bisa membahayakan bagi janin, info dari http://solid.brawijaya.ac.id, Na paste-kan disini:

Ada dua bentuk yang umum dari merkuri di lingkungan, merkuri yang teroksidasi, Hg (II), yang lebih larut di air. Merkuri air raksa, Hg (p), yang dapat mengikatkan diri dengan partikulat atau aerosol. Konsentrasi merkuri di udara biasanya rendah dan jarang menjadi sumber permasalahan. Tetapi, ketika memasuki perairan, proses-proses biologi mengubahnya ke bentuknya yang sangat racun.

Dalam perairan dan sedimennya, aktivitas bakteri mengubah merkuri menjadi bentuk organiknya, methylmercury, CH3Hg. Kondisi asam dan kadar ozon yang meningkat diyakini mendorong proses perubahan itu.

Sekali berada dalam tubuh, methylmercury sangat lambat tercuci. Studi-studi menunjukkan bahwa embrio atau jabang bayi dan anak-anak yang masih kecil adalah yang paling sensitif terhadap keracunan merkuri dibanding manusia dewasa. Methylmercury bahkan dapat beredar hingga ke plasenta dan berakumulasi di otak calon bayi. Kadarnya ditemukan pula di air susu ibu. Pada wanita hamil gejala-gejala mungkin tidak akan dirasakan, tetapi sebaliknya, dengan potensi yang akan diderita bayinya. Risikonya anak-anak dilahirkan akan mengalami cacat tubuh yang sifatnya tanpa kaki, tanpa tangan atau bentuk kepala tidak beraturan.

Pada embrio atau jabang bayi dan anak-anak kecil, methylmercury terbukti mencegah perkembangan normal sistem saraf dan menyebabkan luka pada otak. Kadar kontaminasi yang rendah mungkin belum akan terlihat sampai ketika kemampuan motor dan verbal sang anak tiba-tiba saja menjadi tertunda atau abnormal.

Metil merkuri makin berbahaya pada ibu hamil. Meski semua merkuri dapat menembus plasenta, namun metil merkuri diserap bayi 30 persen lebih tinggi daripada di darah ibunya. Akibatnya bila tidak keguguran, bayi yang dilahirkan akan banyak masalah. Keseimbangan terganggu, terlambat gerak motoriknya, IQ rendah, cacat, dan sebagainya.

Semua wanita pasti ingin terlihat cantik, apalagi saat hamil yg memang banyak terjadi perubahan2 yg tidak menyenangkan pada kulit. Produk kecantikan menjadi cara untuk tetap cantik. Meski hanya dioleskan pada kulit dlm arti tdk dikonsumsi langsung, tapi kata dokter kandungan, tetap saja zat tadi akan masuk dalam tubuh melalui pori-pori kulit. So cara cantik tadi bisa membahayakan bagi janin.

Penyebab Terjadinya Nyeri Pada Panggul

Nyeri panggul adalah hal biasa dalam kehamilan, penyebabnya adalah hormon relaksin yang meregangkan ikatan sendi di daerah panggul, yang kemudian menyebabkan timbulnya nyeri pada beberapa wanita yang sedang hamil.

Untuk mengatasinya, hindari terlalu banyak bergerak agar rasa nyeri tidak berlanjut. Bisa juga dengan menggunakan ikat pinggang lebar yang dapat membantu menyangga panggul anda. Yang jelas, biasanya, begitu si kecil lahir, rasa nyeri itu akan menghilang dengan sendirinya.

Penyabab Penyakit Kulit Pada Bayi

1. Definisi
Penyakit kulit adalah suatu penyakit yang berhubungan dengan jaringan penutup permukaan tubuh, seperti kulit yang sering terjadi dan bersifat relatif ringan. Meskipun bersifat relatif ringan, apabila tidak ditangani secara serius, maka hal tersebut dapat memperburuk kondisi kesehatan bayi dan anak.

2. Epidemiologi
Penyakit kulit terdapat di seluruh dunia dan dapat menyerang baik laki-laki dan perempuan. Pada beberapa penyakit kulit seperti staphylococcal scalded skin syndrome, laki-laki lebih banyak terserang daripada wanita.

3. Penyebab
Penyebab penyakit kulit, yaitu bakteri (kuman gram positif staphyllococcus, streptococcus β hemolyticus grup A), virus (Varicella Zoster Virus (VZV)), jamur (dematormikosis, kandidosis) dan infestasi oleh parasit.

Selain itu gangguan hormonal, gangguan pigmentasi, kelainan yang didasari alergi-imunologi dan tumor kulit, serta kelainan sistemik yang disertai gejala kulit dapat menyebabkan terjadinya penyakit kulit tersebut. Penyebabnya bisa juga karena higiene kulit bayi kurang terawat.

4. Patofisiologi
Higiene yang kurang dan menurunnya daya tahan tubuh menyebabkan bakteri, virus, jamur dan parasit mudah masuk ke dalam tubuh. Pada penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri dan virus, infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Sedangkan pada penyakit kulit akibat infestasi parasit seperti sarcoptes scabiei yang hidup dirambut dan bertelur disana.

Siklus hidupnya melalui stadium telur, larva, nimfa dan dewasa. Kelainan kulit yang timbul akibat dari garukan gatal akibat sensitisasai terhadap sekret dan ekskret sarcoptes kurang lebih sebulan setelah infestasi. Pada saat itu kelainan kulit menyerupai dermatitis dengan ditemukannya papul, vesikel, urtika, dll. Gerukan dapat menimbulkan erosi, ekskoriasi, krusta dan infeksi sekunder.

Ketahui Infeksi Kulit Pada Bayi Sejak Dini

Infestasi Parasit
Pada infestasi biasanya penyebab penyakit tidak masuk ke dalam aliran darah tapi hanya ke dalam lapisan kulit. Di antara berbagai infestasi parasit kulit yang mungkin dijumpai pada bayi adalah skabies atau gudik, yaitu penyakit kulit yang disebabkan infestasi dan reaksi sensitisasi terhadap tungau sarcoptes scabiei varian hominis. Betina yang hamil bersarang dalam lapisan tanduk dari epidermis.

Di sini ia bertelur beberapa butir setiap hari yang menetas mengeluarkan banyak pinjal muda yang makan dalam orifisium dari glandula skretoris. Sarang tampak sebagai garis putih dengan tepi yang tidak teratur, pada akhir sarang ini terdapat tempat pinjal. Ciri-cirinya, yaitu gatal di waktu malam.

Gudik biasanya menyerang orang yang hidup di lingkungan padat dan bersesakan, misalnya asrama atau panti. Kelainan ini terjadi pada kulit dengan lapisan tanduk yang tipis dan relatif lembab seperti di sela-sela jari, lipat ketiak, puting susu, pusar, perut bawah, kemaluan.

Umumnya pipi, leher dan kepala bebas lesi ( bebas dari kelainan ) kecuali bayi yang masih menyusu ASI. Karena, ketika menyusu, pipi bayi terkena payudara penderita. Terlebih lagi, karena daya tahan bayi masih lemah hingga gudik ini bisa meluas ke mana-mana termasuk leher dan kepalanya.

Cara Yang Benar Untuk Menyusui Bayi

Sebagai penunjang pembentukan jaringan-jaringan pada tubuhnya, susu wajib diberikan kepada bayi dan tidak ada batasan tertentu untuk bayi berhenti meminumnya. Susu dapat menjadikan bayi tumbuh menjadi anak yang cerdas, aktif dan tangkas. Memberi susu kepada bayi ada aturannya. Bila terlalu sedikit, perkembangan tubuh bayi bisa jadi tidak sesehat atau sebugar bayi yang meminum susu dan bayi juga dapat menjadi ringkih. Sebaliknya, bayi yang kelebihan susu juga dapat tumbuh terlalu besar dan terlalu gemuk.

Susu bagi bayi dibawah umur 3 bulan adalah makanannya yang utama, dan air susu ibu adalah nutrisi yang penting. Susui bayi saat air susu keluar untuk pertama kalinya dan setelah itu penyusuan bayi diatur pada waktu-waktu tertentu.

Waktu menyusui yang paling tepat adalah saat bayi selesai dimandikan. Dalam kondisi tersebut bayi merasa segar dan akan meminum susu lebih banyak. Susui bayi selama kurang lebih setengah jam dan hentikan setelah itu. Anda dapat menyusuinya lagi dengan memberi jarak minimal 1 jam sekali. Anda juga dapat menyelingi susu dengan makanan setelah bayi berumur lebih dari 3 bulan. Sesuaikan makanan dengan usia bayi. Bayi berusia 4 bulan dapat dibantu dengan susu siap saji yang sesuai dengan saran dokter. Pemberian susu kepada bayi akan semakin berkurang intensitasnya seiring dengan bertambahnya usia bayi.

Kurangi juga dosis susu anak sedikit demi sedikit jika dia doyan minum susu, dan tambahkan porsi makanan untuk mengganti intensitasnya meminum susu. Menyusui bayi tak hanya sekedar memberi makan atau menghentikan tangisnya. Ada konteks lain di balik itu. Pada saat menyusuinya, anda pasti akan mengelus dan membelainya dalam dekapan anda.

Belaian dan dekapan anda memberikan dampak psikologis yang baik untuk bayi anda. Dia akan merasakan kasih sayang anda yang tulus dan merasakan keamanan yang anda berikan. Buaian anda juga menghilangkan stres yang dirasakan si kecil. Siapa bilang bayi anda tidak merasakan stres? Perhatikan pula kebersihan dan kehigienisan saat menyusui bayi. Bersihkan puting anda dan hindarkan dari bau-bauan yang tajam yang dapat membuat pusing bayi anda. Bila anda memberi susu siap saji, cuci dot bayi setiap kali anda selesai digunakan dengan air panas supaya kuman tidak berkembang biak dengan cepat.

Ganti pula puting dot yang rusak sehingga tidak melukai mulut bayi anda. Jangan biarkan anak anda menggunakan dot. Ajari perlahan-lahan dan gantikan dot dengan gelas bercorong hingga pada akhirnya anak anda dapat minum dengan menggunakan gelas. Penggunaan dot yang terlalu lama dapat merusak struktur gigi dan menjadikan gigi anak anda tidak rata.

Jangan lupa pula untuk membasuh susu yang tercecer baik di kulit atau di baju. Karena susu yang tercecer di kulit dapat menjadi biang keringat dan membuat anak anda merasa tidak nyaman. Baju yang basah karena susu juga dapat menjadi biang keringat dan bahkan dapat menyebabkan infeksi. Segera botol susu yang telah habis dengan dot tanpa tabung jika bayi anda tidak mau berhenti menghisap.

Penyebab Anemia Pada Bayi Dan Pengobatannya

DEFINISI
Anemia adalah suatu penyakit yang ditandai dengan terlalu sedikitnya jumlah sel darah merah (eritrosit) di dalam darah.


PENYEBAB
Anemia pada bayi baru lahir bisa terjadi akibat:

  • Kehilangan darah
  • Penghancuran sel darah merah yang berlebihan
  • Gangguan pembentukan sel darah merah.
Hilangnya sejumlah besar darah selama proses persalinan bisa terjadi jika plasenta terlepas dari dinding rahim sebelum waktunya (abrupsio plasenta) atau jika terdapat robekan pada tali pusar. Bayi tampak sangat pucat, tekanan darahnya rendah dan sesak nafas.

Anemia pada bayi prematur biasanya disebabkan oleh hilangnya darah (karena pemeriksaan darah berulang untuk keperluan tes laboratorium) dan berkurangnya pembentukan sel darah merah. Dalam keadaan normal, sumsum tulang tidak membentuk sel darah merah yang baru selama 3-4 minggu setelah bayi lahir. Anemia akan semakin memburuk karena laju pertumbuhan bayi lebih cepat dibandingkan dengan laju pembentukan sel darah merah yang baru. Tetapi bayi prematur biasanya tidak menunjukkan gejala-gejala anemia dan keadaan ini akan menghilang dengan sendirinya dalam waktu 1-2 bulan.

Penghancuran sel darah merah terjadi pada:
  • Penyakit hemolitik pada bayi baru lahir : sejumlah besar sel darah merah dihancurkan oleh antibodi yang dihasilkan oleh ibu selama janin berada dalam kandungan
  • Bayi yang menderita kelainan bentuk sel darah merah, misalnya sferositosis (sel darah merah berbentuk sferis)
  • Kelainan hemoglobin (protein pembawa oksigen di dalam sel darah merah), misalnya penyakit sel sabit atau talasemia
  • Infeksi selama bayi berada dalam kandungan (misalnya toksoplasmosis, campak Jerman, penyakit sitomegalovirus, herpes simpleks atau sifilis). Jika sel darah dihancurkan, hemoglobin diubah menjadi bilirubin. Kadar bilirubin yang tinggi di dalam darah (hiperbilirubinemia) menyebabkan sakit kuning (jaundice) dan pada kasus yang berat, bisa menyebabkan kerusakan otak (kern ikterus).
Anemia karena kekurangan zat besi bisa terjadi pada bayi berusia 3-6 bulan jika diberikan susu sapi atau susu formula yang tidak diperkaya dengan zat besi.


PENGOBATAN
Jika kehilangan darah terjadi selama proses persalinan, segera diberikan transfusi darah. Jika penyebabnya adalah penghancuran sel darah merah yang berlebihan, dilakukan transfusi ganti, dimana darah bayi diganti dengan darah segar. Sel darah merah yang rusak, bilirubin dan antibodi dari tubuh ibu dibuang. Pada anemia karena kekurangan zat besi diberikan zat besi tambahan. Jika terjadi gejala anemia yang berat, dilakukan transfusi darah.

Masalah Yang Sering Dialami Pada Kesehatan Gigi

Gigi berlubang dan napas tidak segar merupakan jenis permasalahan utama gigi dan mulut yang paling sering ditemui para dokter gigi di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Masalah gigi lainnya adalah noda pada gigi, email gigi lemah, pembengkakan gusi, penumpukan plak, penumpukan tartar, sera permasalahan bakteri.

Demikian menurut hasil survei yang dilakukan Pepsodent kepada para dokter gigi di Perancis dan Yunani. Di Indonesia, menurut drg.Arma Sastra Bahar, masalah gigi dan mulut lebih banyak terjadi akibat masyarakat tidak menganggap masalah gigi sebagai hal yang serius.

"Mereka tahu penyebabnya dan tahu cara pencegahannya tapi tidak dilakukan," katanya.

Masyarakat juga belum terbiasa memeriksakan giginya bila tidak ada keluhan.
"Misalnya radang gusi yang sangat banyak terjadi. Seringkali orang tidak menyadari karena penyakit ini tidak memberikan rasa sakit," kata ahli kedokteran gigi pencegahan dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia ini.

Awalnya, radang gusi terjadi karena penumpukkan plak, kemudian menjadi tempat berkembang biak kuman sehingga mengiritasi gusi dan terjadi infeksi. Gigi lalu bengkak, mudah berdarah, kadang sakit dan akhirnya goyang bahkan lepas.

Tindakan pencegahan masalah gigi dan mulut sebenarnya sederhana, yakni menyikat gigi dengan sempura dua kali sehari dengan pasta gigi yang membantu perlindungan maksimum pada gigi.

Editor: acandra
Sumber: Kompas.com

Faktor Penyebab Terjadinya Nyeri Pada Lutut

Lutut merupakan penyangga tulang kaki yang sangat dibutuhkan bagi manusia untuk menjalani aktifitas.Untuk itu kerja lutut sangatlah berat,ia harus menopang tubuh setiap hari agar menjaga tubuh agar seimbang. Karena hal inilah yang membuat lutut biasanya terasa nyeri saat anda mulai beristirahat.

Berikut beberapa penyebab Nyeri Lutut dikutip dari vivanews :

1. Bobot tubuh berlebihan
Lutut berfungsi menyangga keseluruhan bobot tubuh. Jadi sangat penting untuk menjaga berat badan agar tetap dalam keadaan normal. Faktanya, orang obesitas memiliki risiko besar mengalami osteoarthritis karena, berat badan berlebih mempercepat rusaknya tulang rawan. Menurunkan atau selalu menjaga bobot tubuh dalam keadaan normal adalah salah satu cara agar terhindar dari nyeri lutut.

2. Kurang olahraga
Olahraga teratur penting untuk menjaga kekuatan lutut. Tanpa olahraga, otot akan melemah, tulang, tendon, ligamen, dan sendi juga rentan terhadap pergeseran yang memicu rasa sakit.

Anda bisa melakukan olahraga ringan seperti berlari atau berjalan untuk menjaga kesehatan lutut. Sebagai alternatif, lakukan juga olahraga air seperti berenang secara teratur.

3. Aktivitas fisik berlebihan
Meskipun olahraga sangat penting bagi kesehatan lutut, tapi jangan melakukannya secara berlebihan. Lakukan secukupnya saja. Jika mengalami nyeri setelah berolahraga, sebaiknya hentikan dulu untuk sementara. Untuk menghindari nyeri setelah olahraga, selalu lakukan pemanasan dan pendinginan selama sekitar 5 hingga 10 menit.

4. Sepatu yang tidak nyaman
Pastikan sepatu Anda nyaman dipakai dan mampu menyangga kaki dengan baik. Hal ini sangat penting karena jika sepatu tidak mampu menyangga dengan baik, akan menimbulkan rasa nyeri pada kaki dan juga lutut.

Sumber:
http://www.harianberita.com/inilah-4-pemicu-nyeri-lutut.html

Cara Antisipasi dan Mencegah Serangan Jantung

Kecil tapi Luar biasa. Manfaat cabai rawit membuktikan ungkapan itu. Selain unggul rasa pedasnya, cabai rawit juga mengandung banyak manfaat sebagai obat.

Cabai rawit (Capsicum frutescen) ditemukan oleh suku Indian, Amerika Selatan, sebelum abad ke-16. Setelah itu bangsa Portugis dan Spanyol gencar memperdagangkan komoditi ini ke seantero dunia.

Perkembangan pengobatan dengan menggunakan cabai berukuran kecil ini sebenarnya sudah lama terjadi. Penelitian modern tentang penggunaan cabai rawit sebagai obat dilakukan pertama kali oleh seorang ahli botani bernama John Gerard, penulis buku History of Herbal, pada tahun 1597.

Lalu, pada tahun 1652, Dr. Nicholas Culpeper, alumnus Cambridge University, Inggris, melakukan penelitian yang sama. Ia menyebutkan bahwa cabai rawit dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi, melancarkan pencernaan dan urin, serta mengeluarkan batu ginjal.

Kandungan cabai rawit yang kerap digunakan sebagai obat adalah capsaicin. Sifat dari zat yang tidak larut dalam air ini memberikan rasa pedas dan panas yang tak hanya dapat dirasakan tubuh, tapi juga kulit.

Zat tersebut memiliki kekuatan untuk mengontrol rasa sakit. Rasa panas ini, dalam beberapa literatur disebutkan akan memberikan efek pada jaringan yang berhubungan langsung dengan zat P dan mencegah akumulasi dari zat tersebut.

Zat P ini berfungsi sebagai pemberi pesan rasa sakit dalam tubuh kepada saraf penerima yang kemudian disampaikan kepada otak. Makanya, aktivitas capsaicin dalam mengobati rasa sakit cukup baik. Sebab, zat ini hanya berpengaruh pada satu jenis saraf penerima rasa sakit saja.

Memicu Endorphin
Di sisi lain, capsaicin juga bisa memicu pembentukan hormon endorphin yang diproduksi oleh otak. Hormon endorphin akan terbentuk bila tubuh berada dalam kondisi bahagia atau senang.

Keluarnya hormon tersebut akibat suatu rangsangan secara tidak langsung dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Pada saat inilah reseptor pada saraf dapat memberikan rasa nyaman pada bagian tubuh yang sakit.

Itu sebabnya, dalam buku panduan tentang tanaman obat karangan James A. Duke, Ph.D., disebutkan bahwa capsaicin telah terbukti efektif dalam menghilangkan rasa sakit. Pada penelitian lain disebutkan, selain baik untuk menghilangkan rasa nyeri akibat sakit kepala, capsaicin juga berguna untuk mengatasi arthritis atau radang sendi.

Penggunaan cabai rawit sebagai pengobatan tradisional telah dikenal di Cina, India, Jepang, dan Korea. Di Cina dan Jepang, ramuan cabai rawit digunakan sebagai stimulan bagi orang yang mengalami gangguan pencernaan.

Pada orang dengan gangguan pencernaan, cabai rawit akan meringankan keluhan tersebut dengan merangsang jalan kelenjar saliva (air liur) dan sekresi pada perut.

Capsaicin dipercaya membentuk kembali jaringan pada perut dan membantu gerakan peristaltik pada usus besar dengan menstimulasi sekresi lambung. Dengan begitu, tubuh dapat membuang sisa makanan hasil pencernaan dengan lancar dan membentuk asam hidroklorit guna mencerna sarinya.


Melancarkan Darah
Yang tidak kalah penting, cabai rawit juga dapat melancarkan sirkulasi darah dan meredakan pembengkakan yang terjadi pada pembuluh darah vena. Pembuluh darah vena berbeda dengan arteri yang memiliki diameter yang lebih sempit, sehingga lebih mudah menjadi bengkak.

Cabai rawit membantu sirkulasi darah melalui pembuluh vena dengan mudah. Tanaman ini dapat pula mencegah pembekuan darah karena bersifat antikoagulan.

Karena mengandung vitamin C serta bioflavonoid, seperti yang dikatakan Dr. Richard Schzul, pengajar pada School of Natural Healing di Springville, Amerika Serikat, cabai rawit dapat mencegah serangan jantung. Dua kandungan tersebut mampu memperkuat dinding pembuluh darah vena serta dapat mengembalikan elastisitas pembuluh darah.

Menurut beberapa penelitian, pencegahan terhadap serangan jantung lewat cabai rawit ini sama baiknya dengan pengobatan modern. Dengan cabai rawit, rasa sakit pada angina pectoris saat otot jantung kekurangan darah, dapat hilang. Capsaicin dapat dengan mudah masuk ke meridian jantung, lalu memompa darah dan nutrisi ke otot jantung. Itu berarti cabai rawit memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan jantung.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada Journal of Idaho Observer pada bulan Mei 2003 oleh para dokter di Pantai Barat Amerika membuktikan bahwa sebuah jaringan di jantung dapat hidup dan terus berkembang hanya dengan pemberian ekstrak cabai rawit. Menurut Wahyu Suprapto, seorang ahli tanaman obat, ekstrak cabai rawit bisa didapat melalui proses penghalusan menggunakan blender.

Seorang ahli tanaman obat dan pengobat tradisional dari AS, Dr. John R. Christopher, menjelaskan bahwa cabai rawit memiliki banyak kegunaan yang belum diketahui oleh masyarakat. Ketidaktahuan tersebut terjadi karena persepsi masyarakat yang menganggap cabai rawit sangat pedas dan menjadi berbahaya jika digunakan sebagai obat.

Itu sebabnya, penggunaan cabai rawit lebih berkembang sebagai bumbu masakan dibandingkan dengan untuk pengobatan. Karena itu, selalu konsultasikan terlebih dahulu penggunaannya pada ahli tanaman obat atau dokter Anda.

Cara Mengatasi Dan Mengobati Radang Persendian

Plymouth, Bau menyengat dari telur yang mulai membusuk disebabkan oleh gas Hidrogen Sulfida (H2S). Gas tersebut ternyata juga terdapat di cairan sendi dan berfungsi untuk mengatasi radang pada penderita rheumatoid arthritis.

Bukan hanya pada penderita gangguan sendi, gas tersebut juga ditemukan pada persendian yang sehat sekalipun. Letaknya di antara sambungan tulang, bercampur dengan cairan synovial yang merupakan pelumas bagi persendian.

Sebuah penelitian di Inggris mengungkap, konsentrasi gas H2S meningkat pada penderita radang persendian seperti rheumatoid arthritis dan osteoarthritis. Dibandingkan sendi yang sehat, pengingkatan tersebut dikatakan cukup signifikan.

Dikutip dari Foxnews, Selasa (24/8/2010), temuan ini menunjukkan hubungan yang erat antara gas H2S dengan radang yang terjadi di persendian. Meski belum diketahui pasti, para peneliti meyakini gas tersebut merupakan bentuk perlindungan alami terhadap radang.

Oleh karena itu, penelitian ini akan dikembangkan untuk menemukan bentuk terapi baru yang berbasis H2S. Jika berhasil, terapi baru tersebut diharapkan akan menggantikan pengobatan konvensional dengan berbagai efek sampingnya yang tidak menyenangkan.

Para peneliti yang terdiri dari ilmuwan dari Peninsula Medical School dan beberapa dokter di Royal Devon and Exter NHS Trust menilai hasil penelitian ini menguatkan temuan terdahulu. Sebelumnya, para ahli telah mengidentifikasi molekul yang mengatur pelepasan H2S pada radang persendian kronis.

Radang persendian, khususnya rheumatoid arthritis merupakan gangguan autoimun yang sering menyertai proses penuaan. Penyakit ini menyerang sedikitnya 46 juta orang di seluruh Amerika, sebagian besar di rentang usia 30 hingga 40 tahun.


Oleh: AN Uyung Pramudiarja - detikHealth

Bahaya Yang Disebkan Oleh Konsumsi Obat Tidur

Ketika badan terasa capek, pasti kita berharap langsung tidur. Sayangnya, tak semua orang bisa langsung lelap semudah itu. Bagi mereka, obat tidur tampaknya sebanding dengan istirahat malam. Namun, waspadalah karena penelitian mengaitkan bahaya konsumsi obat tidur dalam jangka panjang.

Obat tidur ternyata tidak sekadar membuat tidur nyenyak. Penelitian dr Genevieve Belleville dari Kanada menunjukkan, mereka yang terbiasa menenggak obat tidur tiga tablet atau lebih memiliki risiko kematian lebih cepat dibanding orang yang tidak minum obat tidur. Dampak lain dari penggunaan obat tidur adalah gangguan kesehatan kronis, seperti kecanduan alkohol atau rokok, serta kemungkinan menyebabkan depresi.

Efek samping dari obat tidur ini menarik perhatian para peneliti mengingat banyak obat tidur yang dijual bebas. Di Inggris, diperkirakan 10 juta obat tidur diresepkan setiap tahunnya. Pil-pil tidur yang bisa dijual bebas itu biasanya mengandung antihistamin yang tinggi, seperti yang biasa diresepkan dokter, misalnya Valium.

Kasus ini dirasa krusial. Oleh karena itu, peneliti tidak membedakan antara para pengguna obat tidur skala berat dan mereka yang sesekali menggunakannya. "Obat-obatan ini bukan permen dan bisa membawa mereka dalam bahaya," kata Belleville.

Berdasarkan penelitian selama 12 tahun dan menganalisis lebih dari 12.000 data di Kanada, dr Belleville menyatakan bahwa tingkat kematian signifikan serta lebih tinggi bagi pengguna pil tidur dan mereka yang mengonsumsi obat untuk mengurangi kecemasan.

Setelah memperhitungkan kadar alkohol dan tembakau terhadap kesehatan fisik, aktivitas fisik, dan depresi, dr Belleville menemukan bahwa obat tidur yang ada dapat meningkatkan 36 persen risiko kematian. "Mereka juga lebih rentan terkena setiap jenis penyakit yang berasal dari parasit hingga kanker," kata dr Belleville.

Temuan lain dari efek samping obat tidur ini juga tidak bisa dianggap enteng. "Obat tidur dan obat anti-kecemasan berpengaruh pada waktu reaksi dan koordinasi sehingga membuat seseorang lebih mudah jatuh dan kecelakaan," katanya.

Bagi mereka yang bermasalah dengan jantung, Belleville menemukan bahwa obat tidur bisa menekan sistem pernapasan yang akan memperburuk masalah pernapasan saat tidur. "Obat-obatan ini juga bekerja pada sistem saraf pusat sehingga memengaruhi penilaian dan suasana hati. Ada bahaya obat ini meningkatkan risiko bunuh diri," ujarnya.

Ia mengatakan, terapi perilaku kognitif telah menunjukkan hasil yang baik dalam mengobati insomnia dan kegelisahan. Oleh karena itu, dokter bisa mendiskusikan terapi sistematis tersebut dengan pasien mereka sebagai pilihan. "Menggabungkan pendekatan farmakologis dalam jangka pendek dengan pengobatan psikologis adalah strategi yang menjanjikan untuk mengurangi kecemasan dan mempromosikan tidur," kata dr Belleville.

Kendati demikian, penelitian tersebut mendapat kritik. Profesor Jim Horne dari Universitas Loughborough menyebutkan, penelitian itu masih perlu dikaji lebih lanjut. "Perlu dipertanyakan juga reaksi apa yang terjadi apabila orang-orang tersebut tidak menggunakan obat tidur," katanya.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Psychiatry, Kanada, ini bersumber dari Survei Kesehatan Nasional Kanada. Pesertanya meliputi orang-orang yang berusia 18 hingga 102 tahun dan disurvei setiap dua tahun antara tahun 1994 dan 2007.


Sumber: DechaCare.com

Gejala Cacingan Pada Anak Dan Pengobatannya

Gejala Cacingan
Pada umumnya cacingan mempunyai gejala sebagai berikut:

  • Cacing kremi : Gejalanya adalah rasa gatal di sekitar daerah anus atau vulva (kemaluan wanita). Gejala ini akan memburuk di malam hari ketika cacing kremi biasanya akan keluar dari permukaan tubuh untuk menaruh telurnya di sekitar anus/vulva. Cacing juga biasanya dapat terlihat di feses.
  • Cacing gelang : Biasanya tidak menimbulkan gejala, meskipun untuk jenis toxocara canis dapat menyebabkan masalah penglihatan apabila terdapat di mata karena menimbulkan radang & luka pada retina mata. Cacing gelang ini juga dapat berpindah ke bagian paru-paru menyebabkan timbulnya batuk & asma, serta menimbulkan bengkak di organ tubuh lain.
  • Cacing pita : Dapat menimbulkan rasa sakit di daerah perut. Cacing pita dapat menutupi daerah otot, kulit, jantung, mata & otak.
Selain hal tersebut di atas, gejala lain yang mungkin timbul adalah:
  • Rasa mual
  • Lemas
  • Hilangnya nafsu makan
  • Rasa sakit di bagian perut
  • Diare
  • Turunnya berat badan karena penyerapan nutrisi yang tidak mencukupi dari makanan
Pada infeksi yang lebih lanjut apabila cacing sudah berpindah tempat dari usus ke organ lain, sehingga menimbulkan kerusakan organ & jaringan, dapat timbul gejala:
  • Demam
  • Adanya benjolan di organ/jaringan tersebut
  • Dapat timbul reaksi alergi terhadap larva cacing
  • Infeksi bakteri
  • Kejang atau gejala gangguan syaraf apabila organ otak sudah terkena

Pengobatan Cacingan
Obat yang mempunyai efek sebagai anti parasit dapat digunakan untuk pengobatan cacingan ini, ada 2 jenis obat yang biasa digunakan yaitu:
  • Pyrantel Pamoat
    Dosis untuk pengobatan cacingan yang belum diketahui jenisnya adalah :
    - Dewasa/anak-anak : 10 mg/kg BB, diberikan dalam dosis tunggal
  • Mebendazole
    Dosis untuk pengobatan cacingan yang belum diketahui jenisnya, sama dengan dosis diatas, yaitu:
    - Dewasa/anak-anak : 10 mg/kg BB, diberikan dalam dosis tunggal
Apabila ada anggota keluarga yang terkena cacingan, sebaiknya pengobatan juga diberikan untuk seluruh anggota keluarga untuk mencegah/mewaspadai terjadinya penularan cacingan tersebut. Selama masa pengobatan hindari penularan cacingan ke anggota keluarga lain dengan cara mencuci tangan dengan sabun setiap habis ke toilet atau sebelum menyentuh makanan, hindari juga untuk menyentuh mulut dengan tangan yang belum dicuci.


Mencegah Cacingan Datang Kembali
Menjaga kebersihan diri adalah salah satu kunci untuk mencegah timbulnya cacingan kembali. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan, yaitu:
  • Pastikan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum makan/setiap habis dari toilet.
  • Jagalah selalu jari kuku untuk selalu bersih & terawat.
  • hindari kebiasaan menggigit kuku/menggaruk bagian anus (terutama untuk infeksi cacing kremi).
  • Biasakan untuk selalu mandi di pagi hari (terlebih apabila mengalami infeksi cacing kremi).
  • Biasakan untuk membuka jendela kamar sepanjang hari, karena telur cacing sensitif terhadap sinar matahari (terutama untuk cacing kremi).
  • Jagalah selalu kebersihan makanan yang dikonsumsi
  • Biasakan untuk selalu mengkonsumsi daging yang telah dimasak dengan sempurna

Cara Efektif Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi

Susu sapi, susu kambing, atau susu kedelai mungkin sudah biasa dikonsumsi, tetapi bagaimana dengan susu dari keledai? Para peneliti mengungkapkan susu keledai jauh lebih bernutrisi daripada susu sapi dan mengandung sedikit lemak.

Para peneliti dari Universitas Naples, Italia, melakukan perbandingan antara susu keledai dengan susu sapi. Hasilnya, susu keledai mengandung lebih sedikit lemak dan mengandung asam lemak omega-3 yang bisa membantu menurunkan kolesterol.

Dalam penelitian yang dilakukan pada hewan percobaan, diketahui hewan yang diberi susu keledai memiliki kadar lemak darah trigliserida lebih rendah dan sistem metabolik mereka tidak stres.

Kadar trigliserida dan kolesterol yang tinggi merupakan pemicu penyempitan pembuluh arteri sehingga aliran darah tersumbat. Kondisi ini bisa memicu serangan jantung dan stroke.

Para peneliti juga menemukan susu keledai mengandung kalsium tinggi, hampir sama dengan susu manusia, serta bisa dipakai pada anak-anak yang alergi pada susu sapi.

Dalam presentasi yang dilakukan pada European Congress on Obesity di Turki, para peneliti juga menyatakan konsumsi susu keledai bisa digiatkan.

Meski susu keledai ini sudah biasa dikonsumsi di Italia, tetapi susu ini relatif sulit ditemui di negara lain.

Sumber: http://health.kompas.com/read/2011/05/31/09481133/Susu.Keledai.Penurun.Kolesterol

Penyebab Dan Pengobatan Rambut Rontok Pada Wanita

Pada awalnya kita mungkin tidak menyadari rambut rontok yang dialami, bisa berawal dari beberapa helai rambut yang tertinggal di sisir atau lantai kamar mandi hingga akhirnya kulit kepala yang dapat terlihat dengan jelas. Kebotakan sering digambarkan sebagai rambut rontok yang berlebih di kepala & bisa disebabkan oleh berbagai hal seperti faktor keturunan, efek samping dari pengobatan tertentu ataupun karena adanya masalah kesehatan. Walaupun kebotakan lebih banyak ditemui pada pria, wanita juga mempunyai masalah tersebut terutama rambut rontok. Hal ini biasanya lebih merisaukan para wanita karena rambut selalu diidentikkan dengan mahkota pada wanita.


Tipe Rambut Rontok Pada Wanita
Tidak seperti pria, rambut rontok pada wanita biasanya dimulai menjelang usia 50 tahun & tidak berkaitan dengan faktor keturunan atau pola tertentu. Biasanya juga wanita yang mengalami rambut rontok tidak menyadari apakah hal tersebut bersifat tetap atau sementara, karena ada beberapa kejadian yang dapat menyebabkan rambut rontok seperti kehamilan atau menderita penyakit tertentu.

Berikut adalah tipe-tipe rambut rontok pada wanita:

  • Androgenetic Alopecia
    Merupakan tipe rambut rontok akibat keturunan dengan pola terjadinya penipisan rambut di bagian tengah kepala.
  • Alopecia Areata
    Pola kerontokan rambut yang berulang & terjadi akibat suatu penyakit tertentu yang dapat terjadi di kulit kepala & alis.
  • Telogen Effluvium
    Suatu kondisi dimana terjadi perontokan rambut di seluruh kulit kepala, dapat terjadi secara cepat ataupun lambat. Bisa terjadi akibat demam tinggi, kekurangan gizi yang parah ataupun karena kekurangan darah yang kronik akibat menstruasi berat.
  • Hipotiroidisme
    Defisiensi tiroid kerap dihubungkan dengan rambut yang menipis atau botak.
  • Sindrom Kekurangan Anagen
    Suatu kondisi yang terjadi dimana rambut menjadi cepat rontok sebelum siklus pertumbuhan yang normal selesai.
  • Kehamilan
    Perubahan hormone selama kehamilan ataupun adanya stres saat hamil dapat menyebabkan rambut rontok.
  • Traction Alopecia
    Kebiasaan untuk menyisir rambut ke arah tertentu (belahan rambut) secara terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan pada rambut & kulit kepala sehingga membuat rambut menjadi rontok.
  • Bahan Kimia Tertentu
    Beberapa bahan kimia tertentu yang terdapat di dalam kaleng kemasan produk perawatan rambut dapat menyebabkan kerusakan pada kulit kepala yang berakibat rambut menjadi rontok.
  • Trichotillomania
    Atau dapat juga disebut dengan kebiasan menarik-narik rambut dapat menyebabkan rambut menjadi mudah rontok.

Skala Rambut Rontok pada wanita
Ada 2 skala penilaian rambut rontok pada wanita, yaitu skala Ludwig & skala Savin. Dalam hal intensitas & tujuan keduanya identik, kecuali pada skala Savin juga menilai penipisan di seluruh bagian rambut.

Seperti terlihat pada gambar dibawah, gambar 1-8 menunjukkan skala rambur rontok mulai dari yang ringan sampai yang berat. Gambar ke 8 & 9 termasuk sangat jarang ditemui.




Pengobatan
Kebotakan baik yang bersifat permanen ataupun sementara tidak dapat diobati, tetapi untuk rambut rontok dapat dilakukan perawatan untuk membantu proses pertumbuhan rambut. Untuk beberapa tipe rambut rontok, biasanya rambut dapat tumbuh kembali tanpa perawatan.

Efektivitas dari pengobatan yang dilakukan untuk perawatan rambut rontok sangat tergantung dari penyebab rambut rontok, skala rambut rontok serta respon dari tiap individu terhadap pengobatan yang dilakukan. Biasanya semakin besar skala rambut rontok maka pengobatan juga menjadi kurang efektif.

Pengobatan yang biasa digunakan untuk perawatan rambut rontok adalah:
  • Minoxidil
    Sedian yang mengandung minoxidil dapat dibeli di apotik tanpa menggunakan resep, biasanya dugunakan untuk perawatan androgenetic alopecia & alopecia areata. Sediaan ini biasanya berupa cairan yang dioleskan di kulit kepala sehari 2 kali untuk membantu pertumbuhan rambut & menjaga supaya tidak terjadi kerontokan rambut. Sediaan yang tersedia biasanya yang terdiri dari konsentrasi 2 % dan 5%.

    Rambut baru yang tumbuh dari perawatan dengan minoxidil biasanya lebih tipis & pendek dari rambut yang lain tapi cukup untuk menutupi kebotakan pada rambut. Biasanya perlu waktu 12 minggu supaya rambut baru bisa tumbuh, bila setelah penggunaan selama 6 bulan hasil yang didapat kurang maka biasanya dokter akan menyarankan untuk menghentikan penggunaan. Bila perawatan dihentikan maka rambut akan berhenti tumbuh. Efek samping yang mungkin timbul dapat berupa iritasi pada kulit kepala.

  • Finasteride
    Sediaan ini hanya dapat diperoleh melalui resep dokter & biasanya digunakan untuk mengatasi kebotakan pada pria. Finasteride tidak dapat digunakan untuk pengobatan rambut rontok pada wanita terutama wanita hamil karena mempunyai efek samping terhadap janin yang dikandung, terutama janin laki-laki. Sama seperti minoxidil maka apabila pengobatan dihentikan rambut akan berhenti tumbuh.

  • Kortikosteroid
    Injeksi kortison pada kulit kepala dapat digunakan untuk mengatasi alopecia areata. Perawatan biasanya dilakukan rutin setiap bulan. Terkadang dokter juga akan meresepkan pengunaan kortikosteroid tablet untuk mengatasi rambut rontok yang parah. Rambut baru akan tumbuh 4 minggu setelah penyuntikan dilakukan. Tersedia juga bentuk sediaan krim atau salep tetapi kurang efektif dibandingkan sediaan injeksi.

  • Anthralin
    Tersedia dalam bentuk salep atau krim yang dioleskan di kulit kepala. Biasanya dokter meresepkan ini untuk mengobati psoriasis, tetapi terkadang dapat juga digunakan untuk perawatan masalah kulit lainnya. Anthralin biasanya digunakan untuk pengobatan alopecia areata, rambut baru akan tumbuh sekitar 12 minggu kemudian.

  • Operasi
    Cangkok rambut atau transplantasi rambut dapat digunakan untuk kasus androgenetic alopecia dimana pengobatan lain tidak efektif. Pada saat transplantasi, dokter akan menanam rambut yang berasal dari bagian bawah atau samping ke bagian kulit kepala yang botak. Biasanya dibutuhkan beberapa kali proses transplantasi untuk menutupi kebotakan tersebut.

    Selain metode cangkok rambut juga terdapat operasi untuk memperkecil kulit kepala. Dimana kulit kepala yang botak dipindahkan kemudian ditempat tersebut ditutupi dengan kulit kepala yang normal. Teknik ini bisa dikombinasikan dengan cangkok rambut.

    Prosedur operasi ini harus dilakukan oleh dokter yang ahli. Prosesnya membutuhkan biaya yang mahal & juga kadang menyakitkan. Resiko efek samping yang mungkin terjadi adalah timbulnya infeksi & bekas luka. Perlu waktu sekitar 6 bulan untuk evaluasi mengenai hasil yang didapat.
Cara lain yang dapat dipilih adalah dengan menggunakan wig atau rambut palsu apabila ternyata pengobatan yang dilakukan tidak memberikan hasil yang memuaskan. Saat ini telah tersedia beberapa model rambut palsu baik dengan rambut asli ataupun rambut sintetis yang dapat dipilih. Metode apapun yang ingin dilakukan sebaiknya konsultasikan dahulu dengan ahlinya & sesuaikan juga dengan budget anda.

Inilah Pola Makan Sehat Dan Seimbang Untuk Menjaga Kesehatan

4 sehat 5 sempurna diciptakan pada tahun 1950-an oleh Prof. Poerwo Soedarmo yang sering disebut juga sebagai Bapak Gizi Indonesia. Slogan "Empat Sehat Lima Sempurna" berisikan lima kelompok makanan, yaitu: (1) makanan pokok, (2) lauk-pauk, (3) sayur-sayuran, (4) buah-buahan, dan (5) susu. Kelima kelompok makanan ini dituangkan dalam suatu logo berbentuk lingkaran yang menempatkan kelompok makanan 1 sampai dengan 4 di sisi dalam lingkaran mengelilingi kelompok ke-5, yaitu susu, di bagian tengah. Karena ada kesan perbedaan mengenai susu, maka kemudian ada upaya untuk merubah kesan tersebut, sehingga pada tahun 1991 Departemen Kesehatan menerbitkan buku Pedoman Menyusun Menu Sehat Bergizi untuk Keluarga: 4 Sehat - 5 Sempurna, dengan logo yang telah mengalami perubahan. Jadi golongan makanan disusun dalam lingkaran dan terdiri dari lima belahan (menurut arah putaran jarum jam): (1) makanan pokok, (2) sayur-sayuran, (3) susu, (4) buah-buahan, dan (5) lauk-pauk.


Pedoman Umum Gizi Seimbang
Pada tahun 1992 di Roma, Italia diadakan Kongres Gizi Internasional yang merekomendasikan agar setiap negara menyusun Pedoman Umum Gizi Seimbang (PUGS) untuk menghasilkan kualitas sumber daya manusia yang andal. Oleh karena itu Indonesia melalui Direktorat Bina Gizi Masyarakat, Departemen Kesehatan (Depkes) membuat pedoman umum gizi seimbang dengan logo yang berbentuk kerucut atau tumpeng yang terdiri dari 3 tingkat, yaitu : tingkat dasar menggambarkan sumber zat tenaga, yaitu padi-padian, umbi-umbian, dan tepung-tepungan; tingkat kedua diisi kelompok makanan sumber zat pengatur, yaitu sayur-sayuran dan buah-buahan; serta puncak tumpeng berisi kelompok makanan sumber zat pembangun, yaitu gabungan makanan hewani (termasuk susu) dan nabati.

Dengan melihat perkembangan yang ada maka Depkes pada tahun 2002 telah merampungkan revisi terhadap UPGS tahun 1994. Bentuk logo PUGS tahun 2002 tetap dipertahankan atau sama dengan tahun 1994, yaitu kerucut atau tumpeng tetapi menjadi terdiri dari 4 bagian. Revisi tersebut adalah :

  • Pertama, jumlah tingkat kerucut yang sebelumnya tiga menjadi empat tingkat, yaitu: tingkat dasar bahan makanan sumber tenaga/karbohidrat, tingkat kedua sayur & buah, tingkat ketiga sumber protein hewani & nabati, tingkat ke empat golongan lemak & minyak.
  • Kedua, terdapat pada tingkat tiga yang berisi makanan sumber zat pembangun/protein, dibuat secara terpisah antara hewani dan nabati (sebelumnya digabungkan).
  • Ketiga, penempatan minyak dan lemak pada puncak tertinggi tumpeng yang sebelumnya tidak ada.
  • Keempat, adanya petunjuk penggunaan masing-masing golongan makanan tersebut dalam bentuk porsi dan kata "gunakan seperlunya" untuk minyak dan lemak (lihat gambar).

Pedoman Umum Gizi Seimbang Revisi Tahun 2002
piramida
 makanan
http://www.gizi.net/pugs/index.shtml


Di Indonesia, pedoman umum gizi seimbang (PUGS) tersebut dijabarkan sebagai 13 pesan dasar yang dapat dijadikan pedoman bagi setiap penduduk untuk medapatkan pola makan yang sehat dan seimbang. 13 pesan dasar gizi seimbang tersebut adalah:
  1. Makanlah aneka ragam makanan, yaitu makanan sumber zat tenaga (karbohidrat), zat pembangun (protein), serta zat pengatur (vitamin dan mineral).
  2. Makanlah makanan untuk memenuhi kebutuhan energi. Kebutuhan tersebut dapat dipenuhi dari tiga sumber utama, yaitu karbohidrat, protein dan lemak.
  3. Makanlah makanan sumber karbohidrat, setengah dari kebutuhan energi. Konsumsi gula sebaiknya dibatasi 5% dari jumlah kecukupan energi atau sekitar 3-4 sendok per hari. Seyogyanya sekitar 50-60% kebutuhan energi diperoleh dari karbohidrat kompleks atau setara dengan 3-4 piring nasi.
  4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kecukupan energi. Mengkonsumsi lemak hewani secara berlebihan dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah arteri dan penyakit jantung koroner.
  5. Gunakan garam beryodium untuk mencegah timbulnya gangguan akibat kekurangan yodium (GAKI). GAKI dapat menghambat perkembangan tingkat kecerdasan anak, penyakit gondok, dan kretin (kerdil). Dianjurkan untuk mengkonsumsi garam tidak lebih dari 6 gram (1 sendok teh) per hari.
  6. Makanlah makanan sumber zat besi untuk mencegah anemia. Sumber yang baik adalah sayuran berwarna hijau, kacang-kacangan, hati, telur dan daging.
  7. Pemberian ASI saja kepada bayi sampai berumur 4 bulan. Pemberian ASI secara eksklusif ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi hingga umur 4 bulan, setelah itu perlu diberikan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI).
  8. Biasakan makan pagi (sarapan) untuk memelihara ketahanan fisik dan meningkatkan produktivitas kerja.
  9. Minumlah air bersih, aman dan cukup jumlahnya, yaitu minimal 2 liter atau setara dengan 8 gelas setiap harinya, agar proses faali dalam tubuh dapat berlangsung dengan lancar dan seimbang.
  10. Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur untuk mencapai berat badan normal dan mengimbangi konsumsi energi yang berlebihan.
  11. Hindari minum minuman beralkohol.
  12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan, yaitu bebas dari cemaran bahan kimia dan mikroba berbahaya, yang dapat menyebabkan sakit.
  13. Bacalah label pada makanan yang dikemas, untuk mengetahui komposisi bahan penyusun (ingridien), komposisi gizi, serta tanggal kedaluarsa.

Piramida Makanan
Piramida Makanan

Untuk di Amerika Serikat, Departemen Pertanian mereka pada tahun 2005 telah melakukan revisi untuk menggantikan piramida makanan yang dikenalkan sejak tahun 1992. Piramida makanan yang baru tersebut yang disebut dengan “MyPyramid” menekankan pemilihan makanan yang sesuai dengan kebutuhan aktifitas mereka. Selain itu pada gambar piramida makanannya juga disertakan gambar aktifitas fisik untuk melengkapi asupan makanan yang dilakukan.

Aktivitas fisik dapat berupa semua aktifitas pergerakan tubuh yang menggunakan energi. Berjalan, berkebun, naik tangga, bermain sepak bola atau menari merupakan salah satu contoh aktifitas fisik. Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari aktifitas fisik tersebut, maka sebaiknya aktifitas tersebut dilakukan selama 30 menit sehari. Tetapi aktifitas fisik yang tidak menaikkan detak jantung tidak termasuk ke dalam aktifitas fisik yang dimaksud seperti diatas, seperti misalnya bergerak biasa atau jalan saat berbelanja.


Peranan Orang Tua Dalam Pengaturan Pola Makan Anak
Orang tua sangat berperan dalam menjaga pola makan yang sehat dan seimbang bagi anak karena biasanya anak akan meniru pola makan yang ada di keluarga. Dengan mengatur asupan makanannya supaya tetap sehat dan seimbang, maka kesehatan dan kecerdasan anak akan dapat terjaga untuk menjamin masa depannya.

Sumber: Medicastore.com

Hal-hal Yang Mempengaruhi Penyakit Diabetes

Saat tulang tubuh rusak yang lalu digantikan dengan tulang baru akan muncul hormon yang bernama osteocalcin. Hormon ini ternyata bisa menjadi obat ampuh untuk penderita diabetes. Sayangnya, hormon ini jarang sekali muncul karena menunggu tulang rusak.

Ilmuwan menemukan hormon osteocalcin dapat mengubah produksi insulin di pankreas, yang pada gilirannya akan memperbaiki kemampuan sel lain untuk mengambil glukosa dalam darah.

Namun hormon ini hanya bekerja bila tulang mengalami kerusakan dan terjadi pergantian tulang secara alami. Penelitian yang dilakukan ilmuwan dari Columbia University Medical Center akhirnya menyimpulkan hormon osteocalcin punya pengaruh pada diabetes.

"Osteocalcin yang dikeluarkan tulang, dapat mengatur kadar glukosa dalam darah. Dari temuan ini, bisa diciptakan obat yang lebih baik untuk membantu mengontrol diabetes tipe 2," jelas Dr Gerard Karsenty, pemimpin studi, seperti dilansir dari BBC, Jumat (23/7/2010).

Diabetes tipe 2 adalah bentuk paling umum kondisi diabetes yang disebabkan gaya hidup bukan genetik (diabetes tipe 1). Diabetes tipe 2 terjadi ketika tubuh tidak lagi merespons insulin dengan benar yang menyebabkan hilangnya kontrol terhadap gula darah.

Nah, jika hormon osteocalcin muncul maka dapat mengubah produksi insulin di pankreas sehingga kadar gula dalam darah si penderita diabetes bisa terkontrol.

"Tapi studi ini memiliki implikasi penting bagi pasien diabetes dan osteoporosis," jelas Karsenty.

Penemuan ini memberikan dampak penting yaitu:
Pertama, studi ini menunjukkan bahwa osteocalcin terlibat dalam diabetes.
Kedua, tulang dapat menjadi sasaran baru dalam perawatan diabetes tipe 2 karena bisa mengobati glukosa yang tidak normal.
Ketiga, osteocalcin bisa menjadi pengobatan untuk diabetes tipe 2.

"Studi ini bisa membuka kemungkinan pembuatan obat yang dapat mengobati atau mencegah diabetes tipe 2," tutur Dr Victoria King, kepala riset di Diabetes UK.

Tapi peneliti juga mengingatkan konsumsi obat penguat tulang yang dipakai untuk mengobati osteoporosis, dapat mengganggu proses pengeluaran hormon osteocalcin.

(mer/ir)

Oleh: Merry Wahyuningsih - detikHealth

Penyakit Tumor Yang Disebabkan Oleh Faktor Keturunan

Hampir semua penyakit tumor memiliki latar belakang genetik tapi tidak merupakan penyebab langsung terjadinya tumor dimaksud melainkan hanya menyangkut peningkatan faktor risiko.

Untuk mencetuskan timbulnya tumor itu dibutuhkan adanya faktor-faktor lain seperti gaya hidup, kondisi lingkungan dan lain-lain.

Namun ternyata, ada satu jenis penyakit tumor yang murni disebabkan oleh faktor genetik yang tanpa perlu keterlibatan faktor-faktor lain. Penyakit ini disebut dengan Tuberous Sclerosis Complex (TSC).

TSC disebabkan oleh mutasi pada salah satu diantara dua gen, yang keduanya dinamai sesuai dengan penyakit yang ditimbulkannya, TSC1 (kromosom 9) dan TSC2 (kromosom 16).

Penyakit ini terjadi dan diturunkan (jika merupakan kasus familial) secara autosomal dominan. Artinya, hanya dibutuhkan mutasi pada salah satu (dari dua) kopi gen bersangkutan untuk mencetuskan timbulnya penyakit.

Dalam hal ini mutasi pada salah satu orangtua saja sudah cukup untuk membawa kemungkinan 50 persen diturunkannya penyakit ini pada anak.

Sebagian besar (67%) kasus TSC merupakan kasus sporadik, dimana mutasi tidak diturunkan dari orangtua namun terjadi secara spontan selama proses pembelahan sel-sel nutfah (sperma/ovum) atau selama proses perkembangan embrio.

Hanya 33 persen yang merupakan kasus familial, dimana salah satu orang tua membawa mutasi. Pada kasus familial, uniknya banyak keluarga dengan TSC menunjukkan adanya variabilitas tingkat keparahan gejala dalam satu keluarga dengan mutasi yang sama.

Biasanya sang anak menunjukkan gejala yang sangat parah, sementara salah satu orangtuanya hampir-hampir tidak menunjukkan gejala, sementara mutasi yang terjadi sama saja. Penyebab terjadinya fenomena ini masih merupakan misteri.

Semua pasien TSC menunjukkan gejala dan tanda yang diakibatkan oleh pertumbuhan tumor jinak yang disebut hamartoma. Walaupun disebut 'jinak', akibat yang ditimbulkannya dapat mematikan, bergantung lokasi pertumbuhannya.

Istilah 'jinak' digunakan sebab ia tidak menunjukkan tanda-tanda penyebaran ke bagian tubuh lain, walaupun secara lokal ukurannya dapat membesar. Demikian pula, gejala dan tanda yang terjadi bergantung pada lokasi organ atau jaringan dimana tumor tersebut tumbuh.

  1. Pasien dengan tumor di otak (Foto 1) biasanya menunjukkan tanda-tanda epilepsi dan atau retardasi menta.



  2. Pasien dengan tumor di kulit wajah (Foto 2 - disebut dengan facial angiofibroma) menunjukkan tanda-tanda seperti jerawat yang parah.



  3. Sementara banyak pasien dengan hanya tumor jaringan ikat pada lipatan kuku tidak menunjukkan gejala apapun selain hanya lesi kecil pada salah satu sisi kuku (Foto 3 - disebut periungual fibroma).



  4. Banyak pula dari pasien yang hanya menunjukkan tanda putih seperti panu dengan ukuran besar di beberapa bagian tubuhnya (Foto 4 - disebut hypomelanotic macules).

Dari penjelasan ini nampak bahwa gejala yang ditunjukkan sangat bervariasi dalam jenis dan tingkat keparahannya. Dalam pengalaman memeriksa mutasi gen pada pasien-pasien TSC, saya menjumpai kasus dimana sang ayah hanya menunjukkan gejala seperti jerawat sementara sang anak menunjukkan gejala yang sangat parah berupa epilepsi, mental retardasi dan tumor di jantung. Setelah diperiksa, keduanya ternyata membawa mutasi yang sama persis.

Kebanyakan penyakit genetik single-gene disorder memiliki insidensi yang sangat jarang, satu diantara puluhan ribu hingga jutaan kelahiran hidup.

Hal ini sangat berbeda dengan TSC. Sebagai penyakit genetik dengan kategori single-gene disorder, insidensinya tergolong relatif tinggi dengan satu diantara 6.000 kelahiran hidup. Relatif tidak ditemukan variasi insidensi yang mencolok diantara berbagai etnisitas manusia.

Jika sekarang tidak nampak begitu banyak pasien TSC, hal ini disebabkan gejala dan tanda yang tidak spesifik dan seringkali tidak nampak secara nyata yang membuatnya sering sulit didiagnosis.

Pada kebanyakan kasus pula, pasien tidak merasa memiliki keluhan sama sekali hingga tiba saatnya memiliki keturunan yang menderita TSC dengan gejala dan tanda yang parah.

Sebenarnya tidak rumit untuk menegakkan diagnosis klinis TSC asalkan dokter memahami kriteria diagnosisnya. Pada dokter yang banyak berkecimpung dalam menangani pasien-pasien TSC memiliki kriteria diagnosis tertentu untuk menentukan apakah seseorang secara klinis menunjukkan gejala dan tanda TSC.

Kriteria diagnosis ini sangat bermanfaat untuk secara meyakinkan memisahkan pasien TSC dan bukan TSC bagi keperluan pemeriksaan lanjutan berupa diagnosis molekuler. Dalam proses penegakan diagnosis ini seringkali dibutuhkan pemeriksaan mendalam menggunakan USG dan MRI untuk mendeteksi adanya tumor pada organ-organ di dalam tubuh.

Setelah pasien didiagnosis secara klinis, sangat penting untuk kemudian melakukan konfirmasi mutasi gen TSC1/TSC2 dengan pemeriksaan genetika molekuler. Konfirmasi ini penting dilakukan pada anak dan orang tuanya untuk memastikan potensi kejadian berulang pada anak-anak berikutnya.

Jika orang tua terdiagnosis memiliki mutasi yang sama dengan anak penderita TSC, maka terdapat 50 persen kemungkinan anak berikutnya juga akan menderita TSC. Jika tidak, maka peluangnya memiliki anak berikutnya dengan TSC sama dengan peluang pasangan-pasangan lain yang tidak pernah memiliki anak dengan TSC, yaitu sangat kecil.

Artikel Lainnya :